Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Rekap Singapore Open 2023 - Hari yang Tak Ramah bagi Indonesia, Hanya 2 Wakil yang Lolos ke Babak Kedua

By Delia Mustikasari - Selasa, 6 Juni 2023 | 19:20 WIB
Pasangan ganda putra Indonesia, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, pada babak pertama Singapore Open 2023 di Singapore Indoor Stadium, Selasa (6/6/2023). (PP PBSI)

BOLASPORT.COM - Hari pertama Singapore Open 2023 tidak ramah bagi Wakil Indonesia yang berlaga di Singapore Indoor Stadium, Selasa (6/6/2023).

Dari enam wakil Merah Putih yang bertanding, hanya dua wakil yang lolos ke babak kedua.

Mereka adalah Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi (ganda putri) dan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin.

Ana/Tiwi melaju ke babak kedua setelah memenangi perang saudara melawan Lanny Tria Mayasari/Ribka Sugiarto dalam dua gim langsung.

Sementara itu, Leo/Daniel memastikan tempat ke babak kedua seusai menyingkirkan Supak Jomkoh/Kittinupong Kedren (Thailand) melalui rubber game.

"Alhamdulillah bisa menang. Tadi penampilan kami di gim pertama, memang permainannya tidak berkembang. Setelah itu, kami terus mencoba di gim kedua dan ketiga. Ternyata berhasil. Semoga ke depan performa kami bisa lebih baik lagi," kata Leo.

"Memang, kami adalah juara tahun lalu. Tetapi, kami dari start awal tampil di sini, kami bukan lagi sebagai juara. Kami hanya berprinsip mau main maksimal saja," ucap Leo dilansir BolaSport.com dari PBSI.

"Hanya, motivasi kami memang jadi bertambah lebih besar setelah tahun lalu juara. Tetapi, hal itu tidak boleh jadi beban, tetapi harus menjadi motivasi kami untuk berusaha yang terbaik kali ini."

Daniel mengakui bahwa pada gim pertama karena telat panas sehingga banyak melakukan kesalahan sendiri dan berakibat kekalahan.

"Pada gim kedua dan ketiga, kami bisa tampil lebih tenang. Kami harus lebih fokus dari awal pertandingan. Prinsipnya tidak boleh kalah dan telat panas seperti pada gim pertama," ujar Daniel.

"Tadi, ketika akan memulai gim kedua, kami sempat memrotes soal karpet lapangan yang menggelembung di dua tempat. Kondisi ini sangat membayakan kami. Bisa-bisa membuat kami cedera. Kami juga khawatir kalau terjadi apa-apa dengan karpet yang bergelombang."

"Saat karpet dirapikan, memang ada jeda. Kami bisa memiliki waktu untuk berpikir dan mencari cara dan taktik agar kami bisa menang pada gim kedua," aku Daniel.

Menurut Daniel, jeda tersebut membantu dia dan Leo untuk bermain lebih baik baik setelah itu.

"Kami bisa lebih tenang dan bisa berpikir lagi untuk mencari cara terbaik untuk menang," ucap Daniel.

Namun, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yang tahun lalu menjadi runner-up Singapore Open langsung tersingkir.

Fajar/Rian tersingkir dari turnamen level super 750 ini karena gagal mengimbangi permainan Ben Lane/Sean Vendy (Inggris).

Juara All England Open 2023 itu takluk dua gim langsung dalam durasi 42 menit.

Tak ayal, hasil ini menjadi torehan negatif bagi Fajar/Rian dalam kualifikasi menuju Olimpiade Paris 2024 mendatang.

Baca Juga: Singapore Open 2023 - Ketika Jonatan Christie Kurang Berani Ambil Keputusan, Siap Tebus di Istora

Kekalahan Fajar/Rian pada babak pertama Singapore Open 2023 ini mengundang sorotan Herry Iman Pierngadi atau Herry IP untuk berkomentar.

Pelatih kepala ganda putra Indonesia tersebut menilai permainan yang ditunjukkan Fajar/Rian hari ini tidak normal.

Fajar dan Rian sama-sama sedang berada di bawah performa terbaik mereka dari biasanya.

"Permainan Fajar/Rian hari ini memang tidak normal," kata Herry Iman Pierngadi (IP).

"Performa kedua pemain tersebut di bawah form, touch-nya belum kembali."

Untuk Fajar, pelatih yang dikenal dengan julukan Coach Naga Api tersebut menyoroti gerakan yang lambat.

Kurangnya kecepatan membuat penampilan Fajar tidak seperti biasanya meski sebelumnya dia ada kendala.

"Untuk Fajar memang ada kendala, pinggangnya memang sudah tidak sakit lagi," ucap Herry IP menegaskan.

"Tetapi gerakan tidak seperti biasanya, gerakan sambungannya jadi agak lambat, tidak secepat dulu," kata Herry.

Untuk Rian, kondisi bahu yang tidak prima menjadi faktor utama melemahnya serangan-serangan yang dia lancarkan hari ini.

"Sementara Rian, di bahunya ada cedera, belum pulih 100 persen," aku Herry.

"Belum bisa melakukan smash secara penuh, masih ada ragu-ragu sehingga permainan tak normal seperti biasa, kualitas serangan terasa nanggung," ujar Harry.

Adapun Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja kalah dari Mathias Thyrri/Amalie Magelund (Denmark).

Tunggal putra, Jonatan Christie juga terpaksa angkat kopor setelah dikalahkan Shi Yu Qi (China).

Indonesia masih memiliki 11 wakil yang akan berlaga pada hari kedua Singapore Open 2023, Rabu (7/6/2023).

Berikut hasil lengkap wakil Indonesia pada hari pertama Singapore Open 2023, Selasa (6/6/2023).

XD: Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja vs Mathias Thyrri/Amalie Magelund (Denmark), 17-21, 19-21

MD: Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (1) vs Ben Lane/Sean Vendy (Inggris), 15-21, 18-21

WD: Lanny Tria Mayasari/Ribka Sugiarto vs Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi, 17-21, 10-21

MD: Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin vs Supak Jomkoh/Kittinupong Kedren (Thailand), 16-21, 21-16, 21-16

MS: Jonatan Christie (6) vs Shi Yu Qi (China), 19-21, 12-21

Baca Juga: Update Ranking BWF - Ganda Putra China Melesat ke Peringkat Ke-3 Dunia Usai Kalahkan Fikri/Bagas

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P