Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pasangan ganda putra Indonesia, Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana, mengakhiri perjalanan mereka pada Singapore Open 2023.
Fikri/Bagas tersingkir pada babak kedua turnamen BWF World Tour Super 750 itu setelah kalah dari Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia), 18-21, 17-21 pada laga yang berlangsung di Singapore Indoor Stadium, Kamis (8/6/2023).
Fikri/Bagas sebenarnya mampu mengimbangi permainan Juara Dunia 2022 itu. Tetapi, menjelang poin-poin akhir mereka tidak mampu mempertahankan ritme.
Fikri/Bagas mencetak angka lebih dulu 1-0, tetapi Chia/Soh menyamakan kedudukan 1-1.
Setelah itu, kedua pasang pemain bergantian mencetak poin hingga skor 10-10.
Fikri/Bagas lalu unggul tipis pada interval 11-10.
Selepas jeda interval, Chia/Soh menyamakan skor 11-11.
Fikri/Bagas menjauh 12-11. Setelah melalui reli panjang, kedua pemain berbagi angka hingga kedudukan 13-13.
Chia/Soh berbalik memimpin 14-13, Fikri/Bagas mencatat skor imbang 14-14.
Chia/Soh menjauh 16-14 setelah mencetak dua poin beruntun.
Fikri/Bagas lalu mendekat 15-16 dan menyamakan kedudukan 16-16.
Namun, Chia/Soh mempertahankan posisi untuk unggul 17-16.
Fikri/Bagas dengan sigap menyeimbangkan kedudukan 17-17 yang direspons Chia/Soh dengan menjauh 20-17.
Fikri/Bagas menahan laju Chia/Soh dan mendekat 18-20. Tetapi, Chia/Soh yang sudah memimpin menutup gim ini menjadi milik mereka.
"Kami kalah di fokus dan konsistensi. Kami kurang tahan, terutama dari tengah pertandingan hingga akhir. Pada awalnya sudah berjalan baik. Sudah bisa unggul malah bisa dikejar," kata Fikri.
"Lawan kami akui lebih unggul dan bermain lebih rapi. Kami sebenarnya bisa bermain cukup baik. Hanya kalah siap. Untuk bola-bola kecil, lawan lebih berani," ucap Fikri dilansir BolaSport.com dari PBSI.
Pada gim kedua, kedua pasang pemain bergantian mencetak angka 1-1.
Fikri/Bagas membuka jarak 2-1, tetapi Chia/Soh menyamakan skor 2-2.
Chia/Soh menjauh 4-3 yang dibalas Fikri/Bagas dengan mencatat skor imbang 4-4.
Chia/Soh lalu menyamakan skor 5-5. Fikri/Bagas mencetak tiga poin beruntun untuk memimpin 8-5.
Chia/Soh berusaha mengejar ketinggalan 6-8 hingga mendekat 7-8.
Namun, Fikri/Bagas membalas dengan tambahan angka 9-7.
Chia/Soh mendekat 8-9, tetapi Fikri/Bagas melebarkan keunggulan 10-8 hingga interval 11-8.
Seusai interval, Chia/Soh mengejar ketinggalan 10-11.
Fikri/Bagas menambah perolehan poin 14-11. Chia/Soh menipiskan jarak 13-14 setelah membukukan dua angka berturut-turut.
Fikri/Bagas menjaga keunggulan 15-13. Namun, Chia/Soh terus menipiskan jarak 14-15 dan menyamakan selisih skor 15-15.
Chia/Soh berbalik memimpin 16-15. Fikri/Bagas merespons dengan menjauh 17-16.
Chia/Soh lalu menyamakan kedudukan 17-17 dan menjauh 18-17.
Keunggulan Chia/Soh bertambah 19-17 hingga match point 20-17.
Chia/Soh yang sudah memimpin lalu menyentuh angka 21 lebih dulu.
"Tentu kecewa karena kami kalah. Sebenarnya rasa percaya diri kami lagi naik. Memang belum rejeki," ucap Bagas.
"Saat kejaran-kejaran poin, terutama pada gim kedua, sebenarnya kami mainnya sudah enak, cuma lawan memang tampil lebih baik," aku Bagas.
"Pada gim kedua, kami kurang tenang. Kami terlalu buru-buru, sementara lawan juga bermain sangat rapi dan tak gampang mati."
Setelah Singapore Open 2023, Fikri/Bagas langsung mengalihkan fokus untuk Indonesia Open 2023, 13-18 Juni di Istora Senayan, Jakarta.
"Latihan dan persiapan yang lebih baik. Kami akan berusaha revans saat ketemu pada babak pertama Indonesia Open nanti," ujar Fikri.
Baca Juga: Singapore Open 2023 - Mental Baja Leo/Daniel Paksa Mantan Ganda Putra No 2 Tunduk