Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Bek Manchester City, John Stones, tak setuju Inter Milan dipandang sebagai underdog saat menghadapi timnya.
Manchester City dan Inter Milan akan bentrok di final Liga Champions 2022-2023.
Duel tersebut akan digelar Stadion Ataturk Olympick, Turki, Minggu (12/6/2023) dini hari WIB.
Sejauh ini, banyak pihak yang lebih mengunggulkan Man City ketimbang Inter Milan.
Hal itu dikarenakan The Citizens memiliki performa dan kedalaman skuad yang lebih baik daripada Inter Milan.
Pada musim ini, armada Pep Guardiola berhasil menjuarai Liga Inggris meski sempat tertinggal jauh dari Arsenal.
Man City kemudian berhasil mengawinkan gelar Liga Inggris dengan Piala FA sehingga mereka akan meraih treble winners jika mengalahkan I Nerazzurri.
Baca Juga: Mimpi Apa Inter Miami, Segel Lionel Messi setelah 11 Hari Jadi Juru Kunci Klasemen
Man City juga dihuni banyak pemain top Eropa, salah satunya Erling Haaland.
Bisa dibilang Haaland saat ini berstatus sebagai penyerang terbaik di dunia.
Dia sukses menceploskan 52 gol dari 52 penampilan di lintas kompetisi, dengan 36 di antaranya dibukukan di Liga Inggris.
Tak ayal, Inter Milan pun dianggap sebagai underdog alias tim yang tidak diunggulkan dalam laga nanti.
Namun, John Stones tidak setuju dengan anggapan tersebut.
Apalagi, Inter Milan akan diperkuat oleh Romelu Lukaku.
Stones, yang pernah satu tim dengan Lukaku di Everton, mengaku sangat mengidolakan penyerang timnas Belgia tersebut.
"Kami tidak menganggap Inter Milan underdog. Kami menghormati setiap tim,” ucap Stones seperti dikutip BolaSport.com dari Sempre Inter.
"Saya pikir itu lebih merupakan sesuatu yang dikatakan orang dari luar."
"Saya memberi semua orang rasa hormat yang pantas mereka terima."
"Saya cukup sadar betapa kuatnya tim saya, dan bahwa kami bisa menang dengan bermain sebagai sebuah tim."
Baca Juga: Lionel Messi ke Inter Miami, 3 Rekor Cristiano Ronaldo di Liga Champions Aman!
"Jika kami bermain sebagai tim, kami bisa menang."
"Mereka punya Romelu Lukaku."
"Kami pernah bermain bersama di Everton."
"Saya tak hanya menjadi penggemar dia sebagai pemain, tetapi juga sebagai pribadi."
"Saya suka Romelu, apa yang dia lakukan selama kariernya dan apa yang dia lakukan saat kami bermain bersama," tutur bek asal Inggris itu melanjutkan.