Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

PSSI Pastikan Ada Hukuman ke Suporter yang Masuk ke Lapangan di Laga Timnas Indonesia Vs Argentina

By Mochamad Hary Prasetya - Kamis, 22 Juni 2023 | 08:45 WIB
Anggota Komite Eksekutif PSSI, Arya Sinulingga, saat hadir dalam sesi jumpa pers di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Senin (29/5/2023) sore. (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.COM - Anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga, memastikan akan ada hukuman kepada suporter yang kemarin nekat masuk ke dalam lapangan saat pertandingan timnas Indonesia Vs Argentina di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, Senin (19/6/2023).

Bentuk hukumannya seperti apa, Arya masih belum bisa memastikan.

Pertandingan timnas Indonesia Vs Argentina awalnya berjalan dengan lancar sampai pertandingan selesai.

Juara Piala Dunia 2022 itu sukses mengalahkan timnas Indonesia dengan skor 2-0 lewat gol Leandro Paredes dan Cristian Romero.

Saat babak kedua sudah berakhir, para pemain timnas Indonesia dan Argentina saling bersalaman di tengah lapangan.

Tiba-tiba dari arah Tribun Selatan SUGBK, ada satu orang suporter yang nekat berlari masuk ke dalam lapangan.

Pria yang bernama Randy Fakhri itu melewati barisan keamanan yang sangat ketat.

Baca Juga: Thomas Doll Iri pada Klub Liga 1 yang Sudah Lengkapi Kuota Pemain Asing, Persija Segera Komplet

Setibanya di tengah lapangan, ia berfoto bersama dengan pemain Argentina, Alejandro Garnacho.

Tidak lama kemudian, ia berhasil diamankan oleh pihak keamanan.

Sebelum dibawa keluar, ia sempat melakukan selebrasi siu ala Cristiano Ronaldo.

Melihat kejadian itu, Arya mengaku kesal.

ALIF MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Seorang penggemar masuk ke dalam lapangan untuk berfoto dengan Garnacho.

Kepada BolaSport.com, Arya mengatakan pihaknya akan mencatat nama suporter tersebut dan segera memberikan hukuman kepadanya.

"Itu akan kami catat."

"Kami juga akan lihat bagaimana hukumannya, ini melanggar benar."

Baca Juga: Permintaan Thomas Doll ke Marko Simic yang CLBK dengan Persija Jakarta

"Pasti ada hukuman bagi dia," kata Arya.

Arya belum tahu hukuman seperti apa yang akan didapatkan pria tersebut.

Sebelumnya banyak kasus juga suporter yang masuk ke lapangan di persepakbolaan Indonesia.

Sayangnya, tidak ada hukuman yang dikeluarkan oleh pelaku.

MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Bek sayap kanan timnas Indonesia, Asnawi Mangkualam Bahar (kiri), sedang menekel bola yang dikuasai pemain timnas Argentina bernama Alejandro Garnacho (kanan) di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Senin (19/6/2023) malam.

Namun, jika melihat dalam beberapa tahun terakhir sejak Shin Tae-yong datang, ini kasus pertama suporter masuk ke lapangan ketika timnas Indonesia berlaga.

Kasus suporter masuk ke lapangan sebenarnya juga sudah dirasakan Argentina saat melawan Australia di Stadion Workers, Beijing, China, pada Kamis (15/6/2023).

Seorang pemuda nekat masuk ke lapangan ketika babak kedua.

Baca Juga: Usai Laga Lawan Argentina, Marselino Ferdinan Dapat Pujian Setinggi Langit dari Jurnalis Eropa

Ia berlari untuk memeluk pemain Argentina, Lionel Messi.

Setelah diamankan, pemuda tersebut mendapatkan hukuman dari pihak kepolisian setempat.

Pemuda itu tidak ditahan di dalam penjara.

Ia hanya mendapatkan hukuman tidak boleh masuk ke dalam stadion selama 12 bulan ke depan.

"Kami lagi pertimbangkan hukumannya,"

MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Sejumlah pemain Papua Football Academy turut menjadi player escort saat laga FIFA Matchday timnas Indonesia versus timnas Argentina di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (20/6/2023) malam.

"Kita lihat saja nanti," kata Arya.

PSSI sebenarnya sudah menyiapkan keamanan super ekstra untuk pertandingan timnas Indonesia Vs Argentina.

Baca Juga: Harga Tiket Laga Debut Messi di Inter Miami, Bikin Dompet Auto Nangis

Bahkan, PSSI juga memberikan servis luar biasa kepada Argentina selama berada di Indonesia.

Namun ternyata masih ada orang yang nekat untuk masuk ke dalam lapangan.

Meski begitu, ini akan menjadi evaluasi bagi PSSI untuk menggelar pertandingan ke depan.

"Saya juga cukup menyesal ya karena ini sebenarnya tidak boleh melakukan itu."

"Ini bisa memicu yang lain untuk masuk ke dalam lapangan juga."

"Apapun namanya, pemain itu harus dijaga keselamatannya," tutup Arya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P