Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Tunggal putra Indonesia, Tommy Sugiarto, menelan pil pahit setelah tersingkir dari babak kedua Taipei Open 2023.
Tommy mengalami kesulitan besar saat menantang Prannoy H. S. di Tian-Mu Arena, Taipei, Taiwan, Kamis (22/6/2023).
Menghadapi unggulan ketiga, mantan pemain ranking tiga dunia ini takluk dalam dua gim langsung dengan skor 21-9, 21-17.
Baca Juga: Jadwal Taipei Open 2023 - 8 Wakil Indonesia Berlaga, Saatnya Chico Balas Dendam
Prannoy memegang kendali permainan sejak awal.
Variasi pukulan pemain yang pernah mengalahkan Viktor Axelsen sebanyak dua kali berturut-turut itu sulit dikembalikan dengan baik oleh Tommy Sugiarto.
Sejumlah kesalahan sendiri dari Tommy makin tidak menolong dirinya sendiri. Alhasil, dalam waktu 3 menit, Prannoy sudah unggul 7-1.
Juara Malaysia Masters 2023 tersebut terus menambah keunggulannya hingga skor 11-2 menandai interval.
Pertandingan berjalan lebih seimbang sesudahnya. Akan tetapi, jarak poin yang terlanjur jauh menyulitkan Tommy untuk membalikkan keadaan.
Tommy tertinggal 11 angka saat Prannoy mencetak game point di 20-9. Tidak ada balasan sampai smes silang yang tajam dari Prannoy menutup gim.
Posisi lapangan tampaknya memengaruhi permainan Tommy.
Perlawanan pada gim pertama dilanjutkan Tommy untuk meredam permainan Prannoy. Di sisi lain, Prannoy kerap mati sendiri, sebagian karena bola sulit dari Tommy.
Margin lima angka diciptakan Tommy pada skor 7-2. Pemenang medali perunggu Kejuaraan Dunia 2024 ini membuat Prannoy tidak leluasa dengan tekanannya.
Prannoy baru bereaksi setelah tertinggal 3-10. Diawali dengan empat poin berturut-turut, dia mendekatkan diri dengan perolehan poin Tommy.
Serangan Prannoy kembali tajam seperti gim pertama. Walau Tommy dapat meladeni dengan reli panjang, tidak mudah untuk lolos begitu Prannoy sudah menurunkan bola.
Baca Juga: Hasil Taipei Open 2023 - Jadi Unggulan Kedua, Rehan/Lisa Dipermalukan Pasangan Peringkat 331
Selisih skor berkurang menjadi tiga angka saat 9-12, kemudian menjadi dua angka di 12-14, dan satu angka pada 14-15.
Prannoy akhirnya menyamakan skor saat 15-15 sebekum berbalik unggul karena bola lob Tommy yang mendarat di belakang bidang permainan.
Tommy masih melawan dengan terus menyamakan kedudukan hingga 17-17. Namun, dia kehilangan kans untuk membalikkan skor karena smes yang keluar.
Sambaran Prannoy dari depan net membuat Tommy mati langkah. Diikuti bola silang ke area kosong, tunggal putra ranking 9 dunia ini mencetak match point.
Lagi-lagi Prannoy menyerang Tommy saat pemain Indonesia ini tidak siap. Drive kilat Prannoy yang melewati badan Tommy menjadi aksi penutup dari pertandingan ini.
Dengan demikian Indonesia menyisakan Chico Aura Dwi Wardoyo sebagai wakil di tunggal putra pada Taipei Open 2023.
Saat berita ini ditulis, Chico masih menunggu pertandingannya menghadapi salah satu musuh tersulitnya yaitu Leong Jun Hao.