Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, kembali terjatuh pada hari pertama seri balap MotoGP Belanda 2023 di Sirkuit Assen, Jumat (23/6/2023).
Rentetan penderitaan pemegang enam gelar juara dunia MotoGP itu kian bertambah.
Marquez cedera retak tulang rusuk, retak ibu jari tangan, dan pergelangan kaki sebagai efek kecelakaan lima kali pada seri balap MotoGP Jerman 2023, pekan lalu.
Saat mengikuti adiknya, Alex Marquez (Gresini Racing), yang mengendarai Ducati, pembalap berusia 30 tahun itu mengalami selip ban belakang hingga hampir terjatuh.
Pembalap asal Spanyol itu benar-benar terjatuh saat mengikuti Vinales karena selip ban depan di tikungan 3.
Marquez tampak kehilangan semangat juangnya pada latihan 2 (P2).
Jika akhir pekan lalu masih mencoba berlari untuk mengejar sisa waktu, Marquez meninggalkan motornya begitu saja sambil berjalan pincang.
Dia mengakhiri sesi di posisi ke-19 dan mengakui bahwa dirinya belum siap untuk bertarung di atas lintasan balap.
"Jelas dia tidak senang karena memar dan babak belur," kata Manajer tim Repsol Honda, Alberto Puig dilansir BolaSport.com dari Crash.
"Dia tidak dalam kondisi fisik terbaiknya. Dia merasakan banyak dampak, dia banyak terjatuh di Jerman. Tidak ada satu pun pembalap di planet ini yang senang mengalami kecelakaan," ujar Puig.
"Dia mengerti dengan jelas bahwa motornya tidak melakukan apa yang dia butuhkan. Di sisi lain, dia adalah seorang juara dan dia memacu kecepatan. Itu sebabnya dia mogok. Dia tidak pernah menyerah, dia tidak pernah menerimanya," tutur Puig.
Menurut Puig, sekarang adalah waktu di mana kondisi tersebut menjadi sangat serius sehingga Marquez harus tenang.
"Di sini, di Assen, dia mengalami cedera tulang rusuk dan pergelangan kaki. Jadi, kami akan lihat bagaimana keadaannya," ucap Puig.
"Secara keseluruhan, kami mengerti dia tidak bahagia. Kami menghormatinya."
Masa depan juara MotoGP enam kali di Honda akan tetap hingga akhir 2024, sementara motornya tetap di bawah standar.
"Kalau saya di sini itu karena kompromi saya dengan Honda sudah maksimal," kata Puig.
"Saya ingin bekerja dengan mereka untuk meningkatkan masa depan dan meningkatkan proyek kami."
"Saya di sini untuk bekerja dengan mereka dan seperti yang saya katakan, bekerja dengan mereka berarti proyek tahun depan," ujar Puig.
Sementara itu, Marquez mengaku tidak terlalu menggebu mendapatkan posisi bagus pada sesi P1 dan P2 MotoGP Belanda.
"Hari ini saya santai saja, antara lain karena saya menderita secara fisik lebih dari yang saya perkirakan. Terutama karena tulang rusuk," kata Marquez dikutip Bolasport.com dari Motorsport.
"Satu-satunya sektor di mana saya tidak sepenuhnya merasa tidak nyaman adalah yang pertama," ujarnya mengacu pada rasa sakit di dadanya saat bermanuver di tikungan.
Meski begitu, Marquez bertekad untuk memperbaiki posisinya dari Q1.
"Besok saya berniat untuk memperbaiki diri di Q1 agar finis di posisi pertama," ucap Marquez.
Cedera utama yang dialami pembalap Honda pada Jumat ini adalah retak pada tulang rusuk kedua.
"Setiap kali saya bermanuver, dada terasa sakit," katanya, mengacu pada gerakan dada untuk mengangkat motor.
Marquez tidak sedang menyerang pada saat ia terjatuh, namun ia mencoba untuk melaju sedikit lebih cepat dan kehilangan posisi terdepan.
"Mengenai kecelakaan itu, saya memiliki Maverick di depan saya dan saya mencoba untuk pulih di tempat yang sulit," tutur Marquez.
Marquez dan pembalap MotoGP lainnya akan kembali ke lintasan balap untuk menjalani sesi kualifikasi dan sprint race pada Sabtu (24/6/2023).
Baca Juga: MotoGP Belanda 2023 - Marc Marquez yang Sudah Menerima Kenyataan