Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Kapten timnas voli putri Vietnam, Tran Thi Thanh Thuy, mengaku tak gentar menghadapi musuh bebuyutannya di kandang sendiri pada final AVC Challenge Cup 2023.
Final ideal tersaji antara Indonesia dan Vietnam pada pertandingan yang digelar di GOR Tri Dharma, Gresik, Minggu (25/6/2023).
Timnas voli putri Indonesia akan mencoba kembali mematahkan rekor buruk dari Vietnam pada laga nanti.
Ya, dari rekor pertemuan Indonesia masih jauh di bawah Vietnam sekitar hampir lebih selama satu dekade.
Indonesia baru mencatatkan sekali kemenangan atas Vietnam sejak pertemuan pada SEA Games tahun 2009.
Satu-satunya kemenangan itu diraih pada SEA Games 2017 di Kuala Lumpur
Delapan pertemuan sudah tercipta pada SEA Games dengan tujuh kali berhasil dimenangkan Vietnam.
Pada multi-event yang berbeda yakni Asian Games 2018, Indonesia juga harus mengakui keunggulan Vietnam dengan skor 1-3.
Kini kedua tim kembali bertemu untuk memperebutkan satu tempat tampil pada FIVB Challenger Cup.
Vietnam tentu masih menjadi unggulan dalam pertandingan final nanti melawan Indonesia.
Kapten timnas Vietnam bahkan sangat percaya diri bahwa mereka akan mengandaskan tim tuan rumah.
"Saya merasa sangat baik. Dan kami merasa terhormat karena kami memiliki kesempatan untuk lolos ke FIVB Challenger Cup," kata Tran Thi Thanh Thuy.
"Ini adalah kompetisi yang penting bagi kami, jadi kami akan melakukan yang terbaik," ujarnya.
Pemain berusia 25 tahun itu mengaku tak gentar bertanding di depan ribuan suporter Indonesia.
Namun, Tran memilih tenang dan fokus untuk tidak terpengaruh dengan tekanan yang akan mereka dapatkan nanti di lapangan.
Baca Juga: Rekap AVC Challenge Cup 2023 - Performa Mega dari Megawati, Indonesia Tantang Vietnam di Final
Menurutnya, sorakan dan berisiknya suporter Indonesia bukan masalah besar bagi tim Vietnam.
"Saya pikir itu tidak akan menjadi masalah jika kami tetap fokus. Saya biasanya mengatakan kepada rekan setim untuk bermain sebaik mungkin dan menikmati setiap momen," tutur Tran.
"Saya juga bisa memikirkan bahwa mereka juga bersorak untuk kami. Dan bersorak untuk olahraga dan semua tim," lanjut Tran Thi Thanh Thuy.
Tran sangat percaya diri karena ia merupakan pemain yang berpengalaman.
Tran bahkan ikut tampil saat Vietnam mengalahkan Indonesia di kandangnya pada Asian Games 2018 yang digelar di Jakarta.
Meski begitu, tim besutan Alim Suseno itu diharapkan mampu memanfaatkan status tuan rumah untuk mencetak sejarah dengan menjuarai AVC Challenge Cup.
Walaupun ada beberapa pekerjaan rumah yang harus segera diperbaiki demi tampil sempurna pada laga final nanti.
Ratri Wulandari pun meminta teman-temannya untuk memperbaiki penampilan, utamanya dalam antisipasi bola pertama alias receive.
"Terutama receive. Beberapa kali receive kami tidak jalan dengan baik," ujarnya.