Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Persija Jakarta mengisyaraktan bila masalah dengan Marko Simic dan FIFA telah berakhir.
Seperti yang diketahui, Marko Simic dan Persija Jakarta sempat terbelenggu dengan masalah.
Hal itu bermula dengan adanya masalah gaji pada 2021 lalu.
Simic sempat melaporkan masalah tersebut ke FIFA.
Hingga ahirnya, FIFA mengabulkan gugatan pemain asal Kroasia itu.
FIFA lalu mengeluarkan 29 poin yang menyatakan Persija Jakarta harus membayar hingga 457.217 dolar AS atau sekitar Rp 7 miliar.
Angka yang ada merupakan jumlah dari gaji, bunos hingga bunga setiap 5 persen.
Akan tetapi masalah ini belum mencapai ujungnya.
Marko Simic dikabarkan memilih melakukan banding ke Pengadilan Arbitrasi Olahraga (CAS).
Baca Juga: PT LIB: Putaran Pertama Liga 1 Kapasitas Penonton Boleh 100 Persen
"Jadi keputusan yang sudah ditetapkan FIFA itu ternyata dibanding lagi sama Simic juga," kata Mohamad Prapanca pada bulan Maret lalu.
"Simic sekarang banding ke Court of Arbitration for Sport (CAS)."
"Prosesnya hari ini masih berlangsung dan belum ada kewajiban dari Persija bayar ke Simic."
"Kenapa Simic banding? mungkin angka yang ditetapkan FIFA tidak cocok bagi Simic."
"Mungkin Simic merasa itu kurang dan dia lakukan banding lagi," ujarnya.
Oleh sebab itu, kembalinya Simic ke Persija Jakarta sempat menimbulkan banyak pertanyaan.
Namun masalah yang ada sepertinya telah terselesaikan.
Setidanya itu yang terlihat dari pernyataan yang dikeluarkan Ganesha Putra selaku Wakil Presiden Persija.
Ganesha menjelaskan bila semua pihak yakni Persija, Marko Simic dan FIFA kini dalam kondisi happy.
Sehingga Marko Simic bisa fokus untuk memberikan yang terbaik bersama Persija.
Sebagai informasi, Simic mendapatkan kontrak dua musim bersama Macan Kemayoran.
"Udah pasti ketika kita bekerja sama kembali, kita memfokuskan kepada masa depan."
"Jadi kita tidak lagi bicara tentang apa yang ada dibelakang dan ini semua pihak sudah happy."
"Karena pada dasarnya kita orang sepak bola dan kita bagian dari keluarga besar sepak bola."
"Kita sudah sepakat bahwa kita mau fokus untuk meraih prestasi di masa depan," kata Ganesha.