Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll, cukup optimis dengan pemain akademi mereka yang menjalani promosi ke tim utama.
Lima pemain akan menjalani promosi ke tim utama Persija.
Pemain tersebut adalah Achmad Maulana Syarif, Hairul Buamona, Sandi Arta Samosir, Arya Salim, dan Muhammad Rayhan Hannan.
Bahkan, salah satu pemain akan tampil saat tim Macan Kemayoran menghadapi PSM Makassar pada Senin (3/7).
Persija memang pada musim lalu sukses meracik pemain akademi mereka.
Beberapa nama seperti Rio Fahmi dan Muhammad Ferarri juga sukses menembus skuad timnas Indonesia.
Baca Juga: Link Live Streaming Pertandingan Liga 1 Termasuk Laga Persija Vs PSM
Thomas Doll cukup bangga kepada pemain hasil didikan Persija.
Dia juga cukup percaya diri dengan memainkan mereka di laga perdana Liga 1 musim ini melawan PSM.
Seperti diketahui, laga perdana akan memberikan tekanan kepada pemain karena hasil persiapan pramusim klub akhirnya mendapatkan ujian sebenarnya.
"Saat ini kami punya dua pemain yang kami promosikan dari akademi."
"Mereka sudah bergabung (melawan PSM Makssar)."
"Salah satunya akan kami bawa untuk pertandingan," kata Thomas Doll pada sesi jumpa pers jelang laga melawan PSM Makassar, Minggu (2/7).
Baca Juga: Persija Selalu Menang Lawan PSM, Thomas Doll Tidak Percaya Statistik
Pelatih asal Jerman tersebut menjelaskah bahwa mengandalkan pemain muda bukan tanpa resiko.
Meski sukses mengorbitkan pemain muda, Persija tetap membutuhkan pemain berpengalaman.
Namun, langkah tersebut bisa jadi ajang pemain muda berkembang dengan mendapatkan menit bermain.
"Saya kira kami punya 10-12 pemain yang berasal dari akademi di tim kami saat ini."
"Artinya kami percaya dengan pemain muda walaupun tentu kami juga butuh yang berpengalaman," tambahnya.
Baca Juga: Pemain Serbabisa, Thomas Doll Akui Senang Ryo Matsumura Gabung ke Persija
Berkaca dari PSM, perlu adanya keseimbangan antara pemain muda dan berpengalaman.
Apalagi, mereka akan bermain dalam kompetisi yang cukup panjang.
Menurutnya, salah satu yang membuat tim Juku Eja juara adalah kondisi tim yang stabil dan tidak banyak pemain yang absen.
"Lihat saja PSM juara musim lalu dengan skuad yang diisi pemain berpengalaman."
"Selalu lengkap di setiap laga," pungkasnya.