Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kasus Rasisme Lebih Parah dari yang Dilaporkan, Pemain PSM dan Persija Sama-sama Dirundung, Liga 1 Bisa Berhenti Dulu

By Bagas Reza Murti - Kamis, 6 Juli 2023 | 10:15 WIB
Bek asing PSM Makassar, Yuran Fernandes, sempat tergeletak dan mendapatkan perawatan tim medis dalam laga pekan pertama Liga 1 2023 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Senin (3/7/2023) malam. (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.COM - Kasus rasisme seputar laga Persija Jakarta Vs PSM Makassar lebih parah dari yang telah dilaporkan APPI, Liga 1 berpotensi berhenti lebih dulu.

Pekan perdana Liga 1 2023-2024 menyisakan kasus rasisme yang mewarnai laga Persija Jakarta Vs PSM Makassar.

Kasus ini tidak terjadi di lapangan namun berkutat liar di media sosial.

Setidaknya 3 pemain PSM Makassar yakni Yuran Fernandes, Yance Sayuri dan Erwin Gutawa mendapat ujaran rasisme dari warganet di media sosial.

Asosiasi Pemain Profesional Indonesia (APPI) pun telah mengambil sikap pada Rabu (5/7/2023).

Baca Juga: Bursa Transfer Persib Bandung - Tyronne Del Pino Terancam Didepak, Misteri Menghilangnya Ricky Kambuaya Terkuak

Mereka telah berkomunikasi dengan 3 pemain PSM tersebut dan siap memberikan pendampingan hukum terkait kasus rasisme ini.

“Hari ini APPI telah berkomunikasi secara daring dengan 3 (tiga) Pemain PSM Makassar, dan ketiganya berkeinginan melanjutkan prosesnya ke ranah hukum," ujar CEO APPI, M Hardika lewat rilis di instagram APPI.

“Kami akan memberikan pendampingan bantuan hukum,” tambahnya.

Saat ini APPI telah mengidentifikasi akun-akun yang yang melakukan penghinaan rasisme.