Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengatakan bahwa akan mengirim timnas U-20 Indonesia untuk berlaga di Asian Games 2023 Hangzhou.
Timnas U-20 Indonesia nantinya dibesut oleh pelatih Indra Sjafri.
Menurut Erick Thohir, timnas U-20 Indonesia harus percaya diri saat tampil di Asian Games 2023.
Sejatinya, Asian Games 2023 menggunakan regulasi pemain U-24.
"Nanti makannya saya bicara ke Coach Indra, yang Asian Games kami akan siapkan U-20 terus kenapa takut," ucap Erick Thohir.
"Sama Argentina aja sudah berani," kata pria berusia 53 tahun tersebut di Stadion Madya, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (6/7/2023).
Dia menuturkan, PSSI tidak mematok target tinggi di Asian Games 2023.
Baca Juga: PSSI Gelar Turnamen Pramusim untuk Liga 2 dan Liga 3
Pasalnya, Asian Games menjadi target antara dalam menatap event yang lebih bergengsi.
"Tapi kan itu, tidak ada target," ujar Erick Thohir
"Targetnya buat masa depan."
"Kenapa U-20 yang diturunkan, tahun depan jadi U-21," kata pria yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN itu.
Asian Games 2023 dijadwalkan berlangsung pada 23 September hingga 8 Oktober 2023.
Sebelumnya, Indra Sjafri sempat dipercaya menukangi timnas U-23 Indonesia di SEA Games 2023 Kamboja.
Hasilnya, timnas U-23 Indonesia mampu meraih medali emas SEA Games 2023.
Kala itu, Indra Sjafri menggantikan posisi dari pelatih Shin Tae-yong yang harus memimpin timnas U-20 Indonesia di Piala Dunia U-20 2023.
Akan tetapi, timnas U-20 Indonesia urung tampil di Piala Dunia U-20 2023.
Lantaran, FIFA mencabut status Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.
FIFA memilih Argentina sebagai pengganti Indonesia.
Di Piala Dunia U-20 2023, Uruguay keluar menjadi kampiun.
Erick Thohir berharap, Shin Tae-yong yang kini kembali menukangi timnas U-23 Indonesia tidak memicu perdebatan.
Dikatakan Erick Thohir, semua pihak dapat belajar dari satu sama lainnya.
"Seperti yang saya sampaikan, media jangan suka adu-adu lah, bahwa seperti saya bicarakan U-17 Coach Bima didampingi siapa, saya bilang prioritas yang dari Jerman, supaya waktu ada di Jerman ada transisi, apalagi kami lawan tim-tim besar," kata Erick Thohir.
"Tapi saya meminta Coach Bima belajar dari coach Indra yang sudah sukses, belajar juga Ke Shin Tae-yong mengenai fisik."
"Kalau pelatih muda harus banyak belajar, jangan menutup mata, seakan-akan sudah paling pintar," ujarnya.