Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Cristiano Ronaldo dan David de Gea sudah resmi menjadi korban "mulut racun" Erik ten Hag. Harry Maguire sudah masuk antrean selanjutnya.
Manchester United kembali kehilangan pemain veteran mereka, yakni David de Gea.
De Gea menyatakan diri resmi berpisah dengan Manchester United pada Sabtu (8/7/2023) waktu setempat.
Pernyataan tersebut disampaikan langsung oleh De Gea lewat akun Twitter pribadinya.
Kiper asal Spanyol tersebut memutuskan untuk meninggalkan klub yang sudah ia bela selama 12 tahun.
Sebelumnya, masa depan De Gea memang sempat tidak jelas dengan kontraknya habis pada 30 Juni 2023.
De Gea menolak tanda tangan kontrak baru karena diminta untuk menurunkan gajinya di Manchester United.
I just wanted to send this farewell message to all Manchester United supporters.
I would like to express my unwavering gratitude and appreciation for the love from the last 12 years. We’ve achieved a lot since my dear Sir Alex Ferguson brought me to this club. I took incredible… pic.twitter.com/6R7ezOEf1E
— David de Gea (@D_DeGea) July 8, 2023
Padahal, ia sudah menjadi kiper veteran dan pemain paling senior yang ada di Setan Merah saat ini.
Alhasil, kesepakatan antara dua pihak pun tidak pernah terwujud dan kepergian De Gea tidak terhindarkan.
Kepergian De Gea sendiri rupanya memunculkan konspirasi baru di kalangan penikmat sepak bola.
Eks kiper Atletico Madrid itu disebut-sebut menjadi korban mulut racun Erik ten Hag setelah Cristiano Ronaldo.
Asumsi tersebut muncul karena Ten Hag sebelumnya selalu ingin agar De Gea tidak meninggalkan Manchester United.
Pernyataan Ten Hag itu disampaikan pada akhir 2022 jelang bursa transfer musim dingin bergulir.
Juru taktik asal Belanda tersebut mengaku sangat ingin agar De Gea memperpanjang kontraknya.
Baca Juga: BURSA TRANSFER - David de Gea Resmi Pamit, Andre Onana Gabung Man United Minggu Depan
"Kami belum membuat keputusan tentang kontraknya, tetapi apa yang bisa saya katakan adalah bahwa saya sangat senang dengan David de Gea sebagai kiper kami," kata Ten Hag seperti dikutip BolaSport.com dari Sportbible.
"Dua pertandingan pertamanya musim ini bukanlah penampilan terbaiknya, tetapi setelah itu Anda melihat dia memberi kami banyak hal untuk lini pertahanan, memberikan stabilitas."
"Sebagai pribadi saya juga menyukainya. Saya benar-benar dapat bekerja sama dengannya dengan sangat baik."
"Namun, pertama-tama kita tunggu musim dingin dan kemudian kita akan berbicara tentang bagaimana kita menghadapi situasi seperti itu," imbuhnya ketika itu.
Hal serupa pernah terjadi pada Ronaldo saat Ten Hag baru datang sebagai pelatih anyar Manchester United.
Kala itu, Ten Hag pernah memuji habis-habisan Ronaldo dan ingin kapten timnas Portugal itu bekerja sama dengannya.
"Saya ingin mempertahankan Cristiano di Manchester United, tentu saja. Dia adalah sosok yang sangat penting bagi klub ini," ujar Ten Hag seperti dikutip BolaSport.com dari Marca.
Baca Juga: Selamat Tinggal David de Gea, Penyintas Terakhir Tim Juara Liga Inggris Man United Telah Pergi
"Ronaldo adalah seorang raksasa atas apa yang telah dia tunjukkan sejauh ini dan betapa ambisius dirinya," lanjut eks pelatih Ajax tersebut.
Akan tetapi, Ronaldo pada akhirnya memilih pergi dari Manchester United setelah melakukan wawancara kontroversial dengan Piers Morgan.
Ten Hag menilai kelakuan penyerang berusia 38 tahun itu tidak bisa dimaafkan dan memilih untuk memutus kontrak sang pemain.
Kini, ada satu sosok lagi yang disebut-sebut akan menjadi korban mulut racun Ten Hag selanjutnya.
Sosok tersebut adalah kapten Setan Merah, Harry Maguire.
Maguire juga sempat beberapa kali mendapat pujian dari sang pelatih.
Bahkan, Ten Hag mengaku ingin agar bek timnas Inggris itu bertahan di Old Trafford.
Baca Juga: Demi Man United yang Tak Medioker, Ten Hag Contek Taktik Brutal Arteta
"Tidak ada yang akan senang dengan situasi ini. Maguire juga demikian," kata Ten Hag seperti dikutip BolaSport.com dari Sportskeeda.com
"Dia berlatih selalu dalam level terbaik, jadi dengan usaha 100 persen."
"Jadi dia menangani situasi itu dengan baik dan dengan cara seperti itu, dan sebagai kapten, dia penting bagi skuad."
"Jadi Maguire akan bertahan. Katakanlah saya senang dia ada di sini dan ketika kami membutuhkannya, dia melakukan tugasnya."
"Namun, itu juga merupakan keputusan yang harus dia buat," tutur Ten Hag mengakhiri.
Meski kabarnya ingin dipertahankan oleh Manchester United, Maguire kabarnya sudah masuk daftar jual pada musim panas ini.
West Ham United dan Tottenham Hotspur disebut-sebut menjadi dua tim yang tertarik dengan eks bek Leicester City itu.
Baca Juga: RESMI - De Gea Pisah dengan Man United, Langsung Tulis Surat Pamit