Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Hari kedua Cycling de Jabar 2023 pada Minggu (9/7/2023) akan menjadi kenangan indah yang tak terlupakan.
Event ini adalah hasil kolaborasi Harian Kompas dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Bank BJB serta didukung sepenuhnya oleh Pemerintah Kabupaten Sukabumi, Cianjur, Garut, Tasikmalaya, Pangandaran, dan Ciletuh Pelabuhanratu UNESCO Global Geopark.
Cycling de Jabar 2023 bertujuan untuk memanggungkan potensi Jawa Barat, terutama pariwisata melalui aktivitas bersepeda.
Pada hari kedua, sebanyak 146 pesepeda kembali dilepas dari titik start kedua, mulai dari Rancabuaya untuk kemudian finis di Pangandaran Sunset Park.
Perjalanan menempuh jarak sejauh 168,6 km dengan batas waktu 10 jam.
Pada hari kedua ini, para peserta dilepas oleh Sekda Kabupaten Garut, Nurdin Yana; Kadispora Jawa Barat, Asep Sukmana; dan Wakil Redaktur Pelaksana Harian Kompas, Antonius Tomi Nugroho.
Dengan adanya pelepasan peserta di hari kedua ini, Antonius Tomi Nugroho berharap agar para pesepeda berhasil melewati garis finish dengan selamat dan sesuai dengan target yang telah dibuat.
Para peserta juga bisa mencoba memenangi kategori lomba, yaitu KOM, QOM, dan Sprint di Etape 2.
Baca Juga: Cycling de Jabar 2023 Digelar, Panggungkan Potensi Jawa Barat lewat Aktivitas Bersepeda
Pada malam sebelumnya, para peserta dihidangi berbagai makanan yang disediakan saat momen pemberian hadiah KOM, QOM dan Sprint Etape tahap I.
Para peserta kemudian langsung beristirahat di vila sekitar Rancabuaya untuk mempersiapkan energi mereka menjalani putaran Etape 2.
Pada Minggu, peserta kembali bersiap dari titik start Simpang Empat Rancabuaya, depan Vila Jaya Sakti.
Perjalanan dilanjutkan ke arah timur melintasi sejumlah pantai dengan pemandangan yang memesona.
Di antaranya Pantai Cicalobak, Pantai Karang Tepas, Pantai Manalus, hingga Pameungpeuk.
Perjalanan masih terus berlanjut melintasi Pantai Santolo, Alun-alun Pameungpeuk, terus membelah Kabupaten Garut, melintasi hutan Sancang dan Pantai Cijeruk, sebelum kemudian memasuki kawasan Tasikmalaya dan Pangandaran.
Peserta kemudian finis di Alun-alun Paamprokan dengan disambut oleh komunitas sepeda.
Pada malam hari, berburu seafood dihadirkan sebagai penutup kegiatan bagi para peserta.
Acara berburu seafood ini menyuguhkan makanan khas daerah setempat yang kaya akan fauna lautnya.
Sajian kuliner ini merupakan penutup rangkaian kegiatan sekaligus memperkenalkan makanan khas Jawa Barat Selatan.
Program ini juga bertujuan untuk memajukan ekonomi UMKM, khususnya bagi pelaku kuliner yang menyuguhkan makanan laut.
Tak ketinggalan ada acara pemberian hadiah KOM, QOM, dan Sprint Etape tahap II.
Peserta kemudian bermalam di Villa Allure Pangandaran untuk kemudian bersiap keesokan harinya kembali pulang ke Jakarta dan Bandung.