Indonesia Negara Besar Tapi Sulit Cari 11 Pemain Terbaik, Ketum PSSI Angkat Bicara

BOLASPORT.COM - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menegaskan bahwa seleksi timnas U-17 Indonesia merupakan proyek jangka panjang.

Seperti diketahui, timnas U-17 Indonesia masih dalam pembentukan.

Nantinya, mereka akan dipersiapkan untuk berlaga di Piala Dunia U-17 2023 yang mulai digelar pada 10 November mendatang.

Seleksi yang dilakukan untuk skuad Garuda Asia meliputi beberapa kota di tanah air.

Sementara itu, pelatih Bima Sakti sudah memanggil 34 pemain untuk mengikuti TC yang digelar di Jakarta.

Baca Juga: Timnas U-17 Indonesia Ubah Nama untuk Lawan Barcelona di Bali

Erick Thohir menjelaskan bahwa Indonesia sebenarnya memiliki banyak pemain potensial.

Hal tersebut yang menjadi dasar pelaksaan seleksi timnas U-17 Indonesia dilakukan di beberapa tempat di tanah air.

Selain itu, ada persepsi yakni Indonesia yang memiliki banyak penduduk justru kesulitan mencari 11 pemain untuk masuk ke timnas.

Pemain-pemain muda hasil seleksi ini diharapkan akan masuk dalam pembinaan selanjutnya.

"Indonesia sangat terganggu ketika ada persepsi penduduk kita ada sebanyak 280 juta orang tapi kok gak bisa tidak bisa mencari 11 pemain (sepak bola) terbaik."

"Makanya digelar seleksi ini, selain untuk timnas U-17," kata Erick Thohir dilansir BolaSport.com dari laman Antara.

Baca Juga: Vietnam Isyaratkan Tak Serius, Peluang Shin Tae-yong Besar untuk Bawa Timnas U-23 Indonesia Juara Piala AFF U-23 2023

Ketum PSSI menambahkan bahwa seleksi timnas U-17 Indonesia mendapatkan sambutan yang luar biasa.

Salah satunya di Bali yang mampu mendatangkan 3000 pemain.

Dengan seleksi ini diharapkan banyak pemain-pemain muda potensial yang akhirnya mendapatkan pantauan.

"Semua berkesempatan untuk bergabung ke timnas Indonesia U-17."

"Yang jelas bagi mereka yang lolos seleksi akan dikumpulkan untuk mengikuti proses pembinaan selanjutnya," tegasnya.

Baca Juga: Piala AFF U-23 2023 - Skuad Vietnam Kumpul 28 Juli, Shin Tae-yong Masih Sibuk Berburu Pemain

Pelatih Bima Sakti menegaskan proses seleksi akan dilakukan secara transparan.

Nantinya, hanya pemain terbaik di setiap daerah yang akan dibawa ke Jakarta untuk bergabung bersama 34 pemain lain.

"Sesuai kebutuhan tidak hanya satu atau dua pemain bahkan bisa enam orang kita pilih, jadi semua ada peluang."

"Kehadiran mereka dapat menyempurnakan tim intinya yang ada saat ini, semua progres kita amati," ungkap Bima Sakti.