Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Kepala pelatih tunggal putri pratama Indonesia, Asep Suharno, memberikan apresiasi terhadap Mutiara Ayu Puspitasari yang keluar sebagai kampiun pada Kejuaraan Asia Junior 2023.
Mutiara menjadi satu-satunya pemain Indonesia yang berhasil meraih medali emas dalam kejuaraan yang digelar pada 7-16 Juli 2023 di GOR Amongrogo, Yogyakarta
Mutiara mengalahkan wakil Korea Selatan, Kim Min-ji, dengan skor 21-11, 21-17 dalam babak final yang berlangsung pada Minggu (16/7/2023).
Pemain berusia 17 tahun itu sebenarnya mengawali gim pertama dengan kurang mulus usai harus tertinggal lima angka pada skor 1-6.
Namun, Mutiara mampu bangkit dan bermain lebih tenang di sisa pertandingan untuk memetik kemenangan dua gim langsung.
Keberhasilan Mutiara mendapatkan apresiasi dari Asep. Asep melihat remaja asal Ngawi, Jawa Timur, tersebut telah bermain sesuai rencana.
"Mutiara sangat bagus karena dari awal memang saya suruh dia untuk mengontrol lawan dengan irama-irama permainan dengan tempo permainan," kata Asep saat ditemui BolaSport.com.
"Sekali-kali dia kontrol ke belakang dengan seperti itu, lalu ada kesempatan untuk mencuri serangan dengan smes, terkadang di dropshot dan itu berhasil. Alhamdulillah," tutur Asep.
Asep menyadari kondisi fisik Mutiara sudah tidak lagi prima karena telah memainkan 10 pertandingan sejak tampil pada nomor beregu campuran.
Asep lantas memuji mental Mutiara yang kuat sehingga tetap mampu menjaga level permainan.
"Memang kondisinya tidak terlalu bagus karena dia juga banyak mati sendiri," ujar Asep.
"Tetapi saya lihat dari mentalnya Mutiara sangat bagus sehingga dia tenang. Dalam menghadapi lawan-lawannya itu dia cukup tenang," ucap Asep.
Meski demikian, tak lupa Asep tetap mengevaluasi penampilan Mutiara. Asep berpesan agar Mutiara tidak cepat puas.
Tantangan lebih besar telah menanti Mutiara mulai dari Kejuaraan Dunia Junior hingga Kejuaraan Dunia sesungguhnya saat sudah mentas di level senior nanti.
Baca Juga: Kejuaraan Asia Junior 2023 - Akhiri Penantian Indonesia, Tidak Ada yang Tidak Mungkin bagi Mutiara
Dia kemudian menuturkan kekuatan Mutiara yang perlu diasah lebih jauh dan kekurangan yang harus segera diperbaiki.
"Kekuatan Mutiara adalah mengontrol bolanya. Jadi dia menggunakan iramanya sehingga lawan mengikuti irama Mutiara," terang Asep.
"Juga Mutiara ini dia di depan net dia cukup bagus sehingga beberapa kali juga dorongan bolanya bisa dengan cepat dan pengembalian net-nya juga melintir.
"Jadi musuh pun agak kebingungan tadi yang saya lihat," ujar Asep.
"Powernya Mutiara harus ditambah kembali sehingga untuk finishing di smes-nya itu dia bisa lebih tajam," ujar Asep menambahkan.