Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso pasang badan atas kasus perundungan yang menimpa Brylian Aldama.
Brylian Aldama sendiri menjadi salah satu pemain yang mendapatkan hujatan dari warganet usai Persebaya Surabaya kalah 0-2 dari PSIS Semarang, pada Minggu (16/7/2023).
Pasalnya, Brylian Aldama melewatkan satu peluang emas pada menit ke-71.
Sundulannya melebar, padahal ia sama sekali tak terkawal oleh pemain belakang PSIS.
Dampaknya panjang, Brylian Aldama pun langsung dihujat oleh warganet di media sosial.
Eks pemain Timnas U-16 Indonesia tersebut juga mengalami perundungan, dengan menyinggung almarhum ibunya.
Brylian Aldama pun menangis usai menerima rundungan bertubi-tubi tersebut.
“Saya hanya manusia biasa, yang kapan pun bisa berbuat salah, kalian boleh kritik saya apa pun asalkan itu tertuju ke pribadi,” tulis Brylian.
“Saya kecewa di sini. Saya hanya mencari nafkah, jujur di hati saya yang sangat dalam menangis melihat komentar ini, bahkan bawa-bawa ibu saya yang sudah almarhum,” tambahnya.
Tentu kabar tersebut langsung sampai ke telinga sang pelatih, Aji Santoso.
Aji Santoso pun pasang badan ke anak asuhnya tersebut.
Eks pelatih Persela Lamongan tersebut meminta suporter Persebaya atau Bonek untuk menyampaikan kritik berbasis performa semata.
Bonek juga diminta tidak menyampaikan kritik dengan menyinggung anggota keluarga.
"Ya jangan lah, karena kalau suporter di mana aja lah enggak hanya Surabaya," ujar Aji Santoso kepada wartawan pada Selasa (18/7/2023).
"Kalau suporter mengkritik secara permainan atau penampilan."
"Tapi jangan yang tidak terkait jangan disinggung-disiinggung, seperti orang tua atau anggota keluarga kan enggak ada hubungannya," lanjutnya.
Aji Santoso tak mempermasalahkan kritik sekelas apapun soal penampilan timnya.
Ia juga meminta suporter Persebaya Surabaya atau Bonek untuk lebih dewasa dalam menyampaikan kritik.
"Kalau mau kritik tajam silakan ndak ada masalah, saya pun dikritik tajam enggak ada masalah," ujar Aji Santoso.
"Tapi ya ke saya pribadi jangan ke yang lain gitu Ini harus kita harus harus apa namanya lebih dewasa gitu."
"Karena di manapun juga Brylian juga pemain tim Persebaya."
"Mereka-mereka juga mencintai Persebaya, kita angkat lagi."
"Mereka juga, saya juga kecewa tapi kan Brylian tidak kepingin juga seperti itu."
"Makanya di latihan itu harus selalu serius, itu intinya," tutupnya.