Sudah Sepakat dengan Direktur Teknik PSSI yang Baru, Erick Thohir: Pekan Depan Diumumkan

BOLASPORT.COM - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengungkapkan bahwa pihaknya telah mencapai kesepakatan dengan Direktur Teknik PSSI yang baru. Pengganti Indra Sjafri ini bakal diumumkan paling lambat pekan depan.

Seperti diketahui, PSSI memang telah mencari pengganti Indra Sjafri untuk menempati posisi Direktur Teknik PSSI.

Hal ini karena PSSI ingin Indra Sjafri fokus melatih timnas U-23 Indonesia yang bakal tampil di Asian Games 2023.

Dengan begitu, Erick Thohir dan tim telah berangkat ke Jerman untuk mencari sosok Direktur Teknik (Dirtek) PSSI tersebut.

Baca Juga: Timnas U-23 Indonesia Tidak Ditargetkan Juara Piala AFF U-23 2023

Pria yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN tersebut mengaku telah melakukan seleksi ketat untuk figur pengganti Indra Sjafri ini.

Pasalnya, Erick Thohir ingin Dirtek PSSI ini nantinya bisa bersatu dengan para pelatih timnas Indonesia dari segala kelompok usia.

Selain itu, PSSI juga bertekad membuat sepak bola Indonesia bermain dengan karakternya sendiri.

Oleh karena itu, seleksi Dirtek ini memang berlangsung cukup lama dan memakan waktu.

Setelah melewati itu semua, Erick Thohir mengaku bahwa pihaknya telah menjalin kesepakatan dengan calon Dirtek PSSI.

Meski begitu, Menteri berusia 53 tahun itu mengaku baru bisa mengumumkan sosok Dirtek PSSI tersebut paling lambat pada awal pekan depan.

“Untuk dirtek sudah ada kesepakatan tetapi belum tanda tangan, biasa ya negosiasi, paling telat minggu depan diumumkan,” ujar Erick Thohir kepada awak media termasuk BolaSport.com di Danareksa, Jakarta Pusat, Kamis (20/7/2023).

Erick Thohir membeberkan tugas dari Dirtek PSSI ini akan mendampingi timnas Indonesia.

Baca Juga: Sebelum ke Jerman, Timnas U-17 Indonesia Dipastikan Bakal Uji Coba Lawan Korea Selatan

Tentu yang utama sosok Direktur Teknik PSSI ini bakal mendampingi pelatih timnas U-17 Indonesia, Bima Sakti, yang tengah mempersiapkan tim untuk tampil di Piala Dunia U-17 2023.

“Tugas utamanya mendampingi timnas empat bulan, kesepakatannya empat bulan,” ucap Erick.

Mantan Presiden Inter Milan itu menekankan bahwa PSSI memiliki alasan kenapa kesepakatan kontrak dengan Dirtek baru ini akan berlangsung selama empat bulan.

Menurutnya selama empat bulan ini akan dilihat dulu apakah Dirtek PSSI asal Jerman tersebut cocok dengan Indonesia.

Erick mengungkapkan bahwa kedua belah pihak akan sama-sama melihat dan menyesuaikan terlebih dahulu soal kecocokan program.

Apalagi, mantan Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI) ini mengharapkan timnas Indonesia ke depannya akan memiliki karakter sendiri.

Erick Thohir mengaku ingin membuat timnas Indonesia dari kelompok usia hingga senior ke depannya bisa bermain dengan karakter yang sama.

Ke depannya gaya main tim akan selalu sama dan tidak berubah-ubah.

Baca Juga: FIFA Turun Tangan Latih Wasit Indonesia, Erick Thohir: Kalau Masih Ngaco, Saya Gigit!

Untuk itu, PSSI lebih memilih untuk melihat terlebih dahulu kecocokan di antara kedua belah pihak.

Dia menilai tak akan mudah menyatukan atau menciptakan kultur sepak bola Indonesia sendiri.

Erick pun mengaku untuk mewujudkan hal ini pasti membutuhkan waktu yang lama.

“Kami sama-sama ingin mencoba dulu karena Dirtek itu ke depan tak hanya melakukan sinkronisasi program tetapi juga menciptakan kultur sepak bola Indonesia seperti apa,” kata Erick Thohir.

“Karena kalau kita lihat 20 negara top sepak bola dunia itu punya pola permainan sendiri,” tuturnya.

“Hal ini yang harus kita temukan tetapi tidak mudah karena perlu waktu yang lama.”

Sementara itu, Erick pun masih menutup rapat informasi terkait siapa Dirtek PSSI yang baru.

Baca Juga: Libatkan Orang Jepang dalam Kepengurusan Komite Wasit, Erick Thohir Ungkap Alasannya

Dia hanya mengungkapkan bahwa Direktur Teknik PSSI yang baru ini berasal dari Jerman.

Namun, dia masih bungkam siapa tepatnya sosok yang bakal mengemban tugas pertamanya dengan mendampingi timnas U-17 Indonesia ini.

Dirtek PSSI yang baru ini direncanakan bakal mendampingi Bima Sakti yang bakal menjalani pemusatan latihan (TC) jangka panjang di Jerman pada September-Oktober mendatang.

Untuk itu, Erick mengaku sudah ada kesepakatan, bakal segera menandatangani kontrak, dan akan segera diumumkan.