Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Bomber tim nasional bola voli putri Indonesia, Megawati Hangestri Pertiwi, segera menjalani debutnya di Liga Korea Selatan.
Megawati akan tergabung bersama klub asal Daejeon, Korea Selatan yakni Korean Ginseng Corporation (KGC), di V-League.
Pemain dengan tinggi 185cm itu mengungkapkan ambisinya di tengah petualangannya sebagai pevoli asal Indonesia pertama yang bermain di Negeri Ginseng.
Baca Juga: Live Streaming SEA V League 2023 - Filipina Ujian Pertama, Indonesia Coret 4 Pemain
Dalam wawancara bersama media Korea Selatan, Donga, Megawati menuturkan bahwa ia ingin menjadi panutan untuk rekan-rekannya yang punya mimpi serupa.
Megawati terinspirasi oleh pelatih timnas sepak bola Indonesia, Shi Tae-yong, yang kini dikenal masyarakat karena prestasinya.
"Seperti halnya ketika dulu tidak ada orang Indonesia yang kenal coach Shin, saya ingin bermain untuk mempromosikan Indonesia," kata Megawati.
"Sebagai pemain Indonesia pertama di liga bola voli profesional Korea, saya ingin menjadi teladan yang baik bagi rekan-rekan saya di Indonesia," imbuhnya.
Satu hal yang membuat Megawati makin mencuri perhatian di Korea adalah kebiasaannya untuk mengenakan hijab saat bertanding.
Dalam penampilan Megawati berbeda dibandingkan pemain-pemain Asia lainnya yang masuk dalam draft V-League musim 2023-2024.
Megawati meyakinkan bahwa hijab yang dikenakannya tersebut tidak akan mengganggunya dalam pertandingan.
"Saya membawa 7 jilbab untuk pertandingan, 5 untuk berpergian, dan 4 untuk ketika berada di hotel," ucap Megawati.
"Selama permainan, saya memasang 5 peniti di bagian kepala dan leher saya untuk membuatnya tidak terlepas."
"Selama ini tidak pernah terlepas (saat bertanding)," imbuhnya.
Baca Juga: SEA V League 2023 - Saat Indonesia Ngidam Juara, Thailand Cuma Numpang Latihan Saja
Performa Megawati saat bertanding tidak perlu diragukan lagi. Atlet asal Jember selalu menjadi andalan timnya dalam mencetak poin baik di timnas maupun klub.
Baru-baru ini Megawati juga mendapatkan penghargaan sebagai opposite terbaik saat membawa Indonesia menjadi runner-up AVC Challenge Cup 2023.
Keyakinan KGC terhadap potensi Megawati ternyata saat mereka langsung memilihnya saat mendapatkan giliran ketiga dalam draft pemain Asia.
Pun dari tujuh tim yang berlaga di V-League, hanya KGC yang memilih pemain asing untuk mengisi posisi opposite mereka.
Kesan garang Megawati makin terpancar dari julukan Megatron yang dimilikinya.
Megatron sendiri dikenal sebagai pemimpin kelompok antagonis Decepticons dalam kisah fiksi Tranformers.
"Saya dipanggil 'Megatron' oleh fans Indonesia," ucap.
"Voli Korea itu permainannya cepat dan levelnya tinggi. Akan tetapi, walau bahasanya berbeda, bola voli tetap sama di mana saja."
"Saya selalu berpikir, 'Let's do it' dan saya akan memberikan yang terbaik untuk mendapatkan hasil yang bagus."
Baca Juga: Jadwal SEA V League 2023 - Indonesia Vs Filipina, Sebelum Jumpa Thailand
Megawati bertekad untuk menorehkan tinta emas dalam kiprahnya di Liga Korea. Ambisinya besar yaitu membawa KGC mencapai final.
KGC sendiri mengakhiri V-League 2023-2023 dengan berada di peringkat keempat.
"Saya akan melakukan yang terbaik bersama rekan setim saya yang baik hati dan terus bertumbuh menjadi lebih baik," ujar Megawati.
"Saya ingin mencapai final kejuaraan dan menang," ujar pemain yang akan berusia 24 tahun pada 20 September mendatang.
V-League akan berlangsung mulai September 2023 hingga April 2024.
Megawati telah berusaha untuk beradaptasi. Kebetulan dia menggemari drama Korea hingga kuliner khas Negeri Ginseng seperti tteokbookki.
Masalah Megawati hanya bahasa. Sebagai informasi, di Korea tidak banyak penerjemah bahasa Indonesia.
Selama berkiprah di Korea Megawati akan didampingi oleh penerjemah berusia 22 tahun yakni Kim Yun-sol.
Dia merupakan mahasiswa yang mengambil studi bahasa Melayu dan Indonesia di Hankuk University of Foreign Studies, Seoul.