Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - PSSI memastikan tidak ada intervensi dalam pemilihan pemain diaspora atau keturunan yang diproyeksikan memperkuat timnas U-17 Indonesia.
Hal tersebut diungkapkan oleh Wakil Ketua Umum PSSI, Zainudin Amali.
Diakui Zainudin Amali, terdapat 30 pemain diaspora yang diterima PSSI dari Kemenpora.
Sejauh ini, PSSI sudah memanggil enam nama untuk bergabung ke pemusatan latihan (TC) timnas U-17 Indonesia.
Mereka adalah Welber Halim Jardim (Sao Paulo U-17), Madrid Augusta (AFC'34 Alkmaar), Mahesa Ekayanto (FC Dordrecht), Staffan Qabiel Horrito (Academy Sant Cuggat), Aaron Liam Suitela (Bullen FC), dan Aaron Nathan Ang (Youth FC Nottingen).
Hanya Welber Halim Jardim yang belum mengikuti TC timnas U-17 Indonesia.
Lantaran Welber Halim Jardim masih mengarungi kompetisi bersama Sao Paulo U-17.
"Ya nama-nama yang sudah diserahkan dari Kemenpora tentu diterima dengan baik oleh PSSI," ucap Zainudin Amali dalam sesi jumpa pers di Kantor Danareksa, Jakarta Pusat, Jumat (20/7/2023).
"Federasi sangat apresiasi bantuan dari pemerintah itu, namun kalau urusan teknis tetap kita serahkan ke pelatih, dari jumlah yang disebutkan tadi (30 pemain diaspora)."
"Berapa yang sesuai kualifikasi yang dibutuhkan pelatih, itu yang kemudian dari federasi akan direkomendasikan," sambung Zainudin Amali.
Amali menilai bahwa setiap pemain harus bersaing untuk bisa merebut hati Bima Sakti.
"Jadi tunggu saja penilaian objektif apakah memang pelatih membutuhkan nama-nama (pemain diaspora) itu dalam posisinya masing-masing," tutur mantan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) tersebut.
"Atau memang kita sudah ada stok, tentu akan dibandingkan dengan stok pemain yang ada," kata Amali.
Sebelumnya, Menpora, Dito Ariotedjo, menyebut bahwa Kemenpora lewat departemen diaspora sudah mengirimkan data pemain yang bisa dijajal kemampuannya untuk membela skuad Garuda Asia.
Totalnya 30 nama.
Terdiri 17 sudah mengantongi paspor Indonesia.
Sementara sisanya belum berpaspor Indonesia.
"Kalau terkait pemain keturunan atau diaspora kita dari database yang sudah dikumpulkan Kemenpora dibawah departemen diaspora kita itu kita sudah memberikan kepada PSSI," ucap Dito Ariotedjo.
"Dan sudah diterima langsung oleh Ketum PSSI (Erick Thohir)."
"Dan langsung diberikan kepada coach bima dimana kita telah mendata sementara ada 17 (pemain) yang berpaspor Indonesia."
"Sisanya ada sekitar 13 lagi tapi itu belum berpaspor," sambung pria berusia 32 tahun tersebut.
Adapun rangkaian persiapan yang digelar timnas U-17 Indonesia guna menyambut Piala Dunia U-17 2023.
Berdasarkan rencana, Piala Dunia U-17 2023 bergulir pada 10 November hingga 2 Desember 2023.