Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Kang Min-hyuk/Seo Seung-jae harus rela menelan pil pahit setelah tiket final Korea Open 2023 yang nyaris mereka raih di depan mata sirna akibat kena comeback tak terduga dari Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Kekalahan Pasangan ganda putra Korea Selatan dari Fajar/Rian pada semifinal Korea Open 2023 masih terasa membekas.
Sebagai ganda putra andalan tuan rumah sekaligus juara bertahan, pasangan peringkat 12 dunia itu memang membawa ambisi tinggi untuk tampil sebaik mungkin di hadapan publik Jinnam Stadium, Yeosu, Korea Selatan.
Apalagi mereka tampil di partai terakhir pada rangkaian semifinal yang bergulir pada Sabtu (22/7/2023) itu.
Laga mereka seolah memang sudah disajikan sebagai hidangan penutup.
Asa untuk memijak final sekaligus mendekati harapan mempertahankan gelar nyaris digapai Kang/Seo ketika mereka bermain sangat dominan pada gim pertama.
Defence balik serang jadi andalan mereka ketika gempuran serangan dari Fajar/Rian terus menghujam.
Hasilnya, mereka menang 21-16 pada gim pembuka.
Riuh sorak sorai penonton di tribun Jinnam Stadium sudah menggelegar.
Meneriakkan yel-yel semangat untuk Kang/Seo sekaligus teriakan 'Daehan Minguk' (Korea Selatan).
Permainan pada gim kedua jelas dihadapi wakil tuan rumah dengan lebih percaya diri ketimbang Fajar/Rian.
Mereka cuma butuh satu gim lagi untuk memastikan tiket final Korea Open 2023.
Namun demikian, start pada gim kedua inilah yang justru mulai menjadi awal petaka mereka.
Kang/Seo mendadak justru tertekan balik dan banyak melakukan kesalahan sendiri hingga ketinggalan jauh 1-5.
Mereka terus berupaya mengejar sampai 12-13. Sejak itu perolehan skor selalu bermargin satu sampai dua angka saja.
Namun, Fajar/Rian pun tidak kenal lelah. Mereka sama sekali tak membiarkan keunggulan mereka terenggut sampai gim kedua dimenangi pasangan Indonesia dengan skor 21-17.
Pada gim ketiga, ritme bak roller coaster kembali dialami kedua pasangan. Kali ini Kang/Seo yang sejatinya berada di atas angin.
Mereka sempat unggul jauh 8-3.
Tetapi, entah bagaimana mereka mulai kehilangan angka demi angka sampai kedudukan memasuki poin krusial di akhir gim penentuan itu.
Reli-reli cepat berintensitas tinggi sesekali diredam oleh Fajar/Rian dengan menerapkan tempo lambat. Hal ini yang mulai merusak rotasi permainan Kang/Seo hingga mereka tertekan dan sulit kembali unggul sampai kalah dengan skor 18-21.
Dua poin terakhir diraih Fajar/Rian lewat unforced error yang dilakukan Kang. Pemain 24 tahun itu yang paling merasa menyesal atas kekalahan dramatis tersebut. Ia tampak kecewa dengan dirinya sendiri sampai sempat melempar raketnya di lapangan.
"Setelah memenangkan gim pertama, sangat disayangkan selisih skor semakin melebar di awal gim kedua," kata Kang usai babak semifinal.
Akibat kekalahan tersebut, Kang/Seo direvans Fajar/Rian setelah pada pertemuan terakhir di Malaysia Masters 2023, mereka yang menang.
Adapun dari segi rekor pertemuan, ganda putra terbaik Negeri Ginseng itu kini jadi tertinggal 2-3 dari Fajar/Rian.