Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Bhayangkara FC menjadi satu-satunya tim Liga 1 2023/2024 yang belum mendapatkan satu poin pun.
Dari empat pertandingan yang sudah dilakukan, Bhayangkara FC selalu menelan kekalahan.
Bhayangkara FC kalah dari PSIS Semarang, RANS Nusantara FC, Persija Jakarta, dan Persikabo 1973.
Total, The Guardian sudah kemasukan 12 gol dan hanya memasukan empat gol saja ke gawang lawan.
Hasil itu kini membuat Bhayangkara FC untuk sementara waktu duduk di posisi paling buncit di Liga 1 2023/2024.
Ini menjadi sinyal bahaya bagi Bhayangkara FC apabila tidak segera bangkit.
Bisa jadi, Bhayangkara FC berpeluang degradasi apabila tidak memperbaiki penampilannya di Liga 1 2023/2024.
Baca Juga: Bek Timnas Thailand Dedikasikan Gol Pertama di Liga 1 untuk Sang Ibu yang Berjuang Melawan Kanker
Tim asuhan Emral Abus itu harus menatap pertandingan selanjutnya dengan menjamu PSM Makassar.
Duel pekan kelima Liga 1 2023/2024 itu akan digelar di Stadion Patriot, Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (29/7/2023).
Menghadapi PSM tentu saja sulit bagi Bhayangkara FC lantaran tim tamu sedang menunjukan penampilan terbaiknya.
Anjloknya prestasi Bhayangkara FC mengundang komentar dari Sumardji.
COO Bhayangkara FC itu mengaku sangat kaget dan prihatin dengan apa yang dirasakan oleh tim milik Kepolisian Republik Indonesia itu.
"Iya ini memprihatinkan ya."
"Saya juga tidak menyangka tim ini bisa kalah empat kali secara beruntun," kata Sumardji saat dihubungi BolaSport.com, Senin (24/7/2023).
Baca Juga: Klub Liga 1 Ikut Turnamen akan Lawan Real Madrid, Barcelona, dan Kashima Antlers
Sumardji kini sedang menunggu laporan dari manajer Bhayangkara FC.
Ia mau tahu mengapa Bhayangkara FC belum mengalami satu kemenangan di Liga 1 2023/2024.
"Sebagai COO, saya hanya memberikan kepercayaan penuh kepada pelatih dan manajer di tim."
"Saya tidak bisa memutuskan apakah pelatih itu diganti atau tidak."
"Manajer sampai saat ini belum juga memberikan laporan kepada saya," ucap Sumardji.
Buruknya penampilan Bhayangkara FC juga mengundang komentar dari suporternya, Bhara Mania.
Eddy Syah selaku salah satu Bhara Mania mengaku kecewa dengan permainan dari Bhayangkara FC.
Baca Juga: Eks Celta Vigo Sudah Tak Sabar Main dengan Persib Bandung
Ia pun bertanya-tanya apakah hasil ini bisa membawa Bhayangkara FC degradasi ke Liga 2 musim depan atau tidak.
Untuk itu, ia ingin Sani Rizky Fauzi dkk bisa segera bangkit karena kompetisi masih panjang.
"Melihat gaya bermain Bhayangkara FC saat ini yang dibuktikan dengan kekalahan sebanyak empat laga, ada apa dengan tim ini."
"Apakah Bhayangkara FC menjadi salah satu kandidat tim yang akan terdegradasi ke Liga 2?" kata Eddy Syah kepada BolaSport.com.
Eddy Syah berharap agar manajemen Bhayangkara FC bisa segera ambil sikap yang terbaik.
Termasuk apakah nanti ada evaluasi di jajaran pelatih atau tidak.
Menurut Eddy Syah, sudah sepantasnya Bhayangkara FC ganti pelatih.
Baca Juga: Daftar 9 Pemain Timnas U-20 Indonesia dan Timnas U-22 Indonesia yang Jadi Polisi
Sebab, pergantian pelatih bisa menjadi solusi agar permainan Bhayangkara FC tidak di bawah standar.
"Seperti halnya Persib Bandung yang mengambil sikap dengan mengganti pelatih."
"Apakah Bhayangkara FC masih memberikan kepercayaan penuh pada tim pelatih saat ini?"
"Pasti manajemen harus mawas diri dengan situasi ini atau bisa saja tim ini terdegradasi musim depan."
"Meskipun masih di pekan-pekan awal, namun poin sedini mungkin harus segera didapat," tutup Eddy Syah.