Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pasangan ganda putri Indonesia, Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi, memulai perjalanan pada Japan Open 2023 dengan menembus babak kedua.
Pasangan yang akrab disapa dengan Ana/Tiwi tersebut meraih tempat pada babak kedua setelah mengalahkan wakil tuan rumah, Mei Sudo/Nao Yamakita.
Sudo/Yamakita merupakan pemegang gelar juara Asia Junior 2023 yang belum lama ini berlangsung di Yogyakarta.
Tampil di Yoyogi 1St Gymnasium, Tokyo, Jepang, Rabu (26/7/2023), Ana/Tiwi menang dua gim langsung dengan skor 21-7, 21-13 dalam tempo 34 menit.
Kedua pasang pemain bergantian mencetak angka pada awal gim pertama.
Pasangan peringkat ke-17 dunia tersebut berhasil mengambil alih momentum dengan mengamankan tiga poin beruntun dari Sudo/Yamakita.
Laju perolehan angka Ana/Tiwi tidak terbendung dengan terus memberikan tekanan kepada wakil tuan rumah tersebut.
Tanpa kesulitan berarti, Ana/Tiwi merebut interval gim pertama dengan keunggulan 11-4 atas Sudo/Yamakita.
Selepas jeda, Ana/Tiwi langsung menambah keunggulan meski tak lama Sudo/Yamakita mengamankan satu angka lagi.
Pemegang gelar juara Asia Junior 2023 tersebut terus berupaya bangkit dan lepas dari tekanan Ana/Tiwi.
Fase-fase krusial menjadi milik Ana/Tiwi di mana mereka berhasil merebut empat poin beruntun sebelum terhenti lagi.
Tanpa kesulitan berarti, Ana/Tiwi merebut gim pertama dengan skor telak 21-7.
"Alhamdulillah hari ini kami diberikan kelancaran. Walau lawannya masih junior, kami tidak mau meremehkan, tetap maksimal sesuai dengan apa yang kami telah siapkan saat persiapan," kata Tiwi dilansir BolaSport.com dari PBSI.
"Hasil SEA Games dan Taipei Open tentunya menjadi tambahan motivasi dan percaya diri kami untuk melangkah lebih jauh lagi dari segi prestasi," ujar Tiwi.
Baca Juga: Japan Open 2023 - Dari Kemenangan 1 Digit, Jonatan Mau Kerja Keras Buka Jalan ke Paris
Pada gim kedua, Ana/Tiwi tertinggal dua angka langsung dari Sudo/Yamakita yang tampil lebih agresif.
Tak berselang lama, kedua pasangan ganda putri tersebut saling berbagi angka hingga sebanyak dua kali.
Ana/Tiwi kembali mengendalikan permainan tatkala mereka mampu meraih dua poin beruntun untuk mulai menjauhi Sudo/Yamakita.
Kelengahan sempat ditunjukkan Ana/Tiwi menjelang interval gim kedua di mana mereka kehilangan tiga poin beruntun.
Momen tersebut tidak bertahan lama, memanfaatkan celah Sudo/Yamakita, Ana/Tiwi menutup interval kedua dengan unggul 11-9.
Selepas jeda, Ana/Tiwi kembali menggila dengan tidak memberikan kesempatan Sudo/Yamakita mengembangkan permainan mereka.
Alhasil, pasangan Indonesia itu mengamankan total lima poin beruntun untuk membawa mereka memasuki poin-poin tua.
Perlawanan sempat ditunjukkan Sudo/Yamakita guna memperkecil ketertinggalan mereka.
Tanpa kesulitan berarti, Ana/Tiwi menutup perlawanan Sudo/Yamakita pada gim kedua dengan skor 21-13.
"Pada pertandingan kali ini kami mencoba bermain sabar, tidak terburu-buru untuk menyerang. Diolah dulu, saat ada kesempatan baru melancarkan serangan," ucap Ana.
"Peluang pasti ada, tetapi lagi-lagi, kami tidak boleh meremehkan lawan. Besok harus lebih siap lagi melawan pasangan Taiwan," ujar Ana.
Ana/Tiwi akan menghadapi Lee Chia Hsin/Teng Chun Hsun.
Lee/Teng maju ke babak kedua setelah menundukkan Vivian Hoo/Lim Chiew Sien (Malaysia), 21-13, 21-16.
Baca Juga: Japan Open 2023 - Kento Momota Susul Anthony Ginting, Momogi Mengenaskan pada Hari Kedua