Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Bek Persija Jakarta, Rio Fahmi, mengingatkan lagi momen saat melawan Oliver Bias di SEA Games 2021 Vietnam.
Kini, mereka satu tim di Persija dan tengah berjuang di Liga 1 2023/2024.
Oliver Bias menjadi pemain asing terakhir yang didatangkan Persija.
Tim asuhan Thomas Doll itu hanya mempunyai lima pemain asing di Liga 1 2023/2024.
Sebelumnya, Persija memiliki Ondrej Kudela, Marko Simic, Maciej Gajos, dan Ryo Matsumura.
Hadirnya Oliver Bias mengulang momen pertemuan Rio Fahmi dengan pemain asal Filipina itu.
Rio Fahmi sempat membela timnas U-22 Indonesia sementara Olvier Bias bersama timnas U-22 Filipina.
Baca Juga: Top Skor Sementara Liga 1 2023-2024 - Striker Arema FC Masih Belum Terganggu di Puncak
Selain Rio Fahmi, ada Witan Sulaeman dan Rizky Ridho yang membela timnas U-22 Indonesia menghadapi Oliver Bias.
Dalam laga itu, timnas U-22 Indonesia sukses meraih kemenangan telak dengan skor 4-0 atas Filipina.
Saat Oliver Bias tiba di Persija, Rio Fahmi menyambut kehadirannya dengan baik.
Pemain asal Banjarnegara, Jawa Tengah, itu juga pernah berbicara dengan Oliver Bias.
Pembicaraan mereka tentang pertarungan di SEA Games 2021 Vietnam.
"Kami pernah bertemu di SEA Games 2021 Vietnam."
"Saat pertama kali dia datang, saya sapa dia ingat tidak pertemuan terakhir di Vietnam."
Baca Juga: Klasemen Liga 1 - Persib Meroket 6 Peringkat setelah Menang atas Persik
"Oliver Bias langsung menjawab ingat," ucap Rio Fahmi.
Rio Fahmi akan mencoba membuat Oliver Bias betah di Persija.
Ia juga akan mengajari budaya sepak bola di Indonesia.
Pemain bernomor punggung 2 itu tidak menganggap Oliver Bias sebagai saingannya.
Ia menganggap kedatangan Oliver Bias untuk bahu membahu bersama Persija di Liga 1 2023/2024.
Seperti diketahui, posisi Oliver Bias dan Rio Fahmi sama.
Kedua pemain itu bermain di sektor sayap kanan Persija.
Baca Juga: Legenda Manchester United akan Datang ke Indonesia, Catat Tanggalnya
"Saya bisa belajar dari Oliver Bias dan mungkin dia juga bisa belajar dari saya."
"Saya mau dia seperti Marco Motta yang membuat saya bisa banyak belajar."
"Apalagi dia pernah bermain untuk RB Leipzig."
"Jadi intinya saya dengan dia bekerja sama demi Persija," tutup Rio Fahmi.