Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Tunggal putri Indonesia, Putri Kusuma Wardani atau yang dikenal dengan Putri KW meraih hasil minor pada babak pertama Australian Open 2023.
Putri KW menjalani laga babak pertama Australian Open 2023 dengan bersua wakil Korea Selatan, Sim Yu-jin, Rabu (2/8/2023).
Berlaga di Quaycentre, Sydney, Australia, Putri KW kalah dua gim langsung dengan skor 21-23, 13-21 dalam tempo 38 menit.
Dengan hasil ini, Putri KW dipastikan tersisih dan tak bisa melaju ke babak selanjutnya turnamen berlevel super 500 ini.
Selain itu, kekalahan Putri juga membuat nomor tunggal putri Indonesia berada dalam bahaya.
Kini, tim Garuda hanya menyisakan Komang Ayu Cahya Dewi sebagai harapan terakhir untuk bisa melaju ke babak kedua.
Sebelumnya, satu tunggal putri lainnya, Ester Nurumi Tri Wardoyo telah tersisih usai kalah dari wakil Thailand Supanida Kathethong.
Jalannya pertandingan
Gim pertama dimulai, Sim langsung menggempur pertahanan Putri dan mendapat tiga poin beruntun.
Kesalahan sendiri membuat Putri KW berada di situasi yang sulit dengan tertinggal hingga empat poin.
Perlawanan mulai terlihat saat dropshot Putri berhasil meluncur mulus dan membuat Sim kewalahan.
Sempat menipiskan margin poin menjadi satu angka, Putri kembali dihujani serangan-serangan sulit dari pemain ranking ke-36 dunia itu.
Putri KW merebut interval gim pertama dengan unggul tipis 11-10 atas Sim.
Selepas jeda, Putri langsung mendulang dua poin beruntun untuk membuat jarak dengan Sim.
Akan tetapi, Sim terus melancarkan serangan ke arah pemain peringkat ke-33 dunia itu untuk kembali menyamakan skor.
Kedua tunggal putri itu kembali berbagi angka hingga laga memasuki poin-poin tua.
Laga pun harus dituntaskan melalui adu setpoin sebelum akhirnya Putri menyerah dengan skor 21-23.
Baca Juga: Hasil Australian Open 2023 - Praveen/Melati Pijak 16 Besar dengan Skor Kembar
Gim kedua dimulai, tensi panas tercipta tatkala Putri dan Sim langsung berbagi angka hingga empat kali.
Momen keunggulan didapatkan Sim menyusul kesalahan dan pertahanan yang kurang solid dari Putri.
Wakil Indonesia itu kesulitan mengimbangi permainan Sim menjelang masa interval gim kedua tiba.
Alhasil, Sim sukses mengungguli Putri pada masa interval dengan skor 11-7.
Selepas jeda, Sim tidak menurutkan serangan-serangannya dalam menggempur pertahanan Putri.
Alhasil, wakil Korea Selatan itu merebut empat poin beruntun dan membuat Putri semakin tertinggal.
Perlawanan sempat dilancarkan Putri untuk memperkecil ketertinggalannya dari Sim.
Akan tetapi, Sim masih tampil solid untuk menuntaskan perlawanan Putri KW pada gim kedua dengan skor akhir 21-13.