Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Sebuah pujian dilayangkan kiper legendaris Manchester United, Peter Schmeichel, untuk Andre Onana.
Peter Schmeichel sedang mengunjungi Jakarta untuk mempromosikan penayangan musim kedua Premier League di Vidio.
Pemilik lima gelar Liga Inggris itu bicara banyak saat melakoni meet and greet pada Jumat (4/8/2023).
Salah satu topik yang dibahas adalah kiper baru Man United, Andre Onana.
Schmeichel tak meragukan kemampuan Onana dalam mengawal gawang.
Hanya saja, sang legenda tidak tahu apakah rekrutan dari Inter Milan itu bisa mengatasi tekanan di klub sebesar United.
"Saya mengikuti dia dalam beberapa musim. Saya terkesan dengan bagaimana dia bermain," ucap Schmeichel.
"Dia hebat bersama Ajax, bagus di Inter Milan, tapi apakah bisa mengatasi United? Itu pertanyaannya."
"Kalau Anda bermain untuk Man United, maka Anda harus menampilkan performa terbaik. Itu menjadi tantangan buat dia," katanya menambahkan.
Baca Juga: Kantor FIFA di Jakarta Masih Baru Usulan PSSI, Belum Resmi
Onana menjadi rekrutan ketiga Man United pada bursa transfer musim panas 2023 setelah Mason Mount dan Jonny Evans.
Kiper asal Kamerun itu didatangkan ke Old Trafford untuk menambal lubang yang ditinggalkan David de Gea.
Dalam dua penampilan perdana bareng United pada laga pramusim, Onana selalu kebolan.
Manchester United menyerah 0-2 dari Real Madrid ketika Onana debut.
Lalu pada pertandingan kedua melawan Borussia Dortmund, gawang Onana kembali kemasukan dan United kalah 2-3.
Jauh sebelum Onana masuk orbit sepak bola Eropa, Schmeichel lebih dulu mengecap kesuksesan bersama Manchester United.
Bisa dibilang Schmeichel merupakan kiper terbaik yang pernah dimiliki The Red Devils.
Dia berjasa menghadirkan 15 trofi selama delapan tahun membela United.
Bahkan pada musim perdana bareng United, 1992-1993, Schmeichel menjadi kiper Premier League dengan clean sheet terbanyak kedua (18).
Pria kelahrian Gladsaxe itu hanya kalah dari Bonny Mimms yang mencatatkan 19 nirbobol.
Baca Juga: Australian Open 2023 - Anthony Ginting Ambyar, India Full Senyum Rebut Final Duluan
Lalu Schmeichel mengukir angka clean sheet tertinggi di kompetisi serupa sebanyak tiga kali pada 1994-1995, 1995-1996, dan 1997-1998.
Adapun momen terbaik Schmeichel bersama United adalah saat meraih treble musim 1998-1999.
Pencapaian si tukang halau bola semakin lengkap dengan gelar Pemain Terbaik Liga Inggris edisi 1995-1996.
Hingga sekarang, Schmeichel masih menjadi satu-satunya penjaga gawang yang mampu meraih titel tersebut.
Kebersamaan Schmeichel dan United berakhir pada musim panas 1999.
Figur berjulukan The Great Dane itu pindah ke Sporting CP di Portugal, namun balik menuju Inggris dua tahun kemudian.
Schmeichel melakoni comeback di Inggris bareng Aston Villa dan bermain selama setahun.
Selesai membela pasukan Birmingham, Schmeichel membuat kejutan dengan menerima pinangan Manchester City yang notabene rival sekota Manchester United.
Dia bermain untuk The Citizens selama setahun sebelum pensiun.
Prestasi Schmeichel dalam balutan seragam timnas Denmark pun patut dibanggakan.
Schmeichel menjadi tulang punggung negaranya tatkala menjuarai EURO 1992.