Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Manchester United, Erik ten Hag, dinilai telah berhasil dalam melakukan aksi bersih-bersih di klub Liga Inggris sehingga sekarang berada di arah yang benar untuk kembali bersaing di jalur juara.
Penilaian itu diberikan oleh kiper legendaris Manchester United, Peter Schmeichel.
Penjaga gawang Setan Merah waktu meraih treble winners pada 1998-1999 itu hadir di Jakarta pada 4-6 Agustus 2023.
Mantan pemain asal Denmark itu datang ke Indonesia dalam rangkaian acara "Premier League Makin Seru di Vidio".
Pada Sabtu (5/8/2023), Peter Schmeichel hadir dalam acara wawancara dengan media di SCTV Tower yang juga dihadiri Bolasport.com.
Salah satu pertanyaan yang diajukan Bolasport.com adalah soal perkembangan Manchester United di tangan pelatih Erik ten Hag.
Schmeichel menilai bahwa juru taktik tim asal Belanda itu berhasil dalam tugasnya sejauh ini.
Musim pertama Ten Hag pada 2022-2023 memang langsung berbuah gelar juara Piala Liga.
Baca Juga: Dapat Sambutan Antusias dari Fans di Indonesia, Legenda Manchester United Peter Schmeichel Sumringah
Raihan itu menjadi trofi pertama Manchester United sejak 2017.
"Saya sangat optimistis melihat kondisi yang ada," kata Schmeichel.
"Musim pertama Erik ten Hag sangat menantang."
"Ketika dia datang, ada banyak bersih-bersih yang harus dilakukan dan Ten Hag melakukannya dengan sangat bagus."
"Kemudian ada situasi Cristiano Ronaldo. Bagaimana Anda menyelesaikannya?"
"Saya pikir penyelesaiannya tidak akan bisa lebih baik dari apa yang telah dilakukan Ten Hag."
"Dia menyelesaikan situasi itu, dia mengatasi para pemain, dia mengirim pesan yang masif kepada dunia dan terutama kepada ruang ganti bahwa dia yang memegang kendali."
"Saya pikir tindakannya memberikan efek instan terhadap performa tim setelahnya."
Baca Juga: Legenda Manchester United Tentang Sepak Bola Indonesia, Atmosfer Luar Biasa
"Jadi, Manchester United sudah punya manajer bagus yang memegang kendali."
"Kita tahu arah mana yang ingin dia tuju. Kita bisa melihat pemain macam apa yang dia cari," lanjut mantan kiper kelahiran 18 November 1963 itu.
"Dia mencari 'pemain-pemain Manchester United', pemain-pemain bagus, kuat, dan menarik untuk dilihat."
"Walaupun tim kalah, kita mendapatkan sesuatu karena melihat bagaimana penampilan pemain."
"Sejarah Manchester United sangat istimewa."
"Begitu Anda masuk ke pintu itu, berbicara dengan orang-orang yang mengikuti Manchester United, hal itu benar-benar punya arti."
"Gaya main Manchester United sangat penting bagi suporter."
"Erik ten Hag merekrut pemain-pemain dengan gaya Manchester United," pungkas mantan pemain yang juga pernah memperkuat Aston Villa dan Manchester City di Liga Inggris itu.