Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Neymar bak muka badak, tetap ngotot 'jual diri' ke Barcelona meski sudah ditolak.
Nama Neymar kerap muncul setiap bursa transfer musim panas digelar.
Untuk 2023, penyerang timnas Brasil itu dikaitkan dengan kepulangan menuju Barcelona.
Neymar mencari jalan keluar dari klubnya, Paris Saint-Germain (PSG), dan Barca dilihat sebagai opsi terbaik.
Namun, pihak raksasa Catalunya menolak keinginan sang bomber buat kembali menghuni Camp Nou.
Penolakan tersebut tak lantas bikin Neymar mundur.
Menurut laporan Mundo Deportivo yang dikutip BolaSport.com, seorang sumber internal Barcelona membocorkan informasi bahwa Neymar kembali menawarkan diri ke klub.
Akan tetapi, masih berdasarkan sumber serupa, Barcelona lagi-lagi menutup pintu bagi mantan bintangnya.
Salah satu alasan penolakan Barcelona adalah karena Neymar sering dihinggapi kontroversi sehingga dikahwatirkan bisa mengganggu keharmonisan ruang ganti.
Faktor lainnya, Barcelona tak sanggup memenuhi gaji tinggi Neymar.
Pemain berusia 31 tahun itu menerima upah 56,4 juta euro (Rp 942,2 miliar) per per tahun di PSG.
Kondisi keuangan Barcelona sendiri belum membaik sehingga memulangkan Neymar dirasa terlalu berat untuk mereka.
Baca Juga: Piala Dunia Wanita 2023 - Cocoklogi Dua Laga Awal Babak 16 Besar
Neymar memang punya kenangan indah semasa berseragam Barcelona.
Datang ke Spanyol pada 2013, dia mengoleksi delapan gelar dalam kurun waktu empat tahun.
Momen terbaik Neymar terjadi tatkala membawa Blaugrana meraih treble musim 2014-2015.
Bersama Lionel Messi dan Luis Suarez, Neymar membentuk trisula terbaik yang pernah dimiliki Barcelona.
Bek lawan selalu dibuat kerepotan dalam menghentikan keganasan mereka bertiga.
Neymar membukukan 105 gol dan 76 assist dari 186 penampilan bareng Barcelona di semua ajang.
Memasuki musim panas 2017, Neymar memutuskan 'bercerai' dengan Barcelona setelah mendapat penawaran menggiurkan dari PSG.
Kepindahan dia menuju raksasa Paris menelan biaya sampai 222 juta euro sekaligus mengukir rekor transfer dunia.
Rekor tersebut masih bertahan sampai sekarang.
Namun, kehidupan Neymar usai gabung PSG ternyata tak seindah seperti ketika bersama Barcelona.
Neymar kerap tersangkut masalah internal dan bahkan dibenci suporter Les Parisiens.
Hal-hal itulah yang mendorong dirinya keluar dari Parc des Princes.