Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Juara dunia Muay Thai kelas bantam ONE Championship, Jonathan Haggerty, kini berpeluang menambah koleksi sabuk emasnya jika berhasil mengalahkan Fabricio Andrade di laga puncak ONE Fight Night 15 pada Sabtu (7/10/2023).
Laga ini akan jadi pertempuran sang juara Muay Thai melawan jawara MMA.
Yang unik, mereka justru akan memperebutkan gelar juara dunia kickboxing kelas bantam.
Sabuk itu tengah tak bertuan setelah pemilik takhta sebelumnya, Petchtanong Petchfergus, lengser karena terkena sanksi.
Kabar itu diumumkan oleh CEO ONE Championship, Chatri Sityodtong, pada Rabu (9/8/2023) lewat media sosial.
Haggerty adalah juara dunia Muay Thai kelas bantam ONE Championship usai secara mengejutkan mengalahkan Nong-O Hama pada ronde pertama dalam gelaran ONE Fight Night 9.
Dia juga sebelumnya menjadi raja kelas terbang Muay Thai sebelum dilengserkan oleh Rodtang Jitmuangnon.
Dengan status sebagai underdog, Haggerty langsung mengejutkan publik Thailand lewat serangan agresif yang membuat Nong-O tersungkur hingga tiga kali pada ronde pembuka.
Hasil tersebut membuatnya jadi salah satu pria paling dicari oleh petarung dari Negeri Gajah Putih.
Ramai-ramai, jagoan dari Thailand seperti Rodtang Jitmuangnon dan Tawanchai PK Saenchai melayangkan tantangan pada petarung asal Inggris tersebut.
Baca Juga: Beda Level Terlalu Jauh, Rodtang Bakal Porak Poranda di Tangan Superlek
Bagaimanapun, Nong-O adalah petarung Muay Thai legendaris dan salah satu atlet yang paling dihormati di negaranya.
Diumumkannya laga Haggerty melawan Andrade juga tak lepas dari kondisi kesehatan Nong-O yang kini terbaring di ICU akibat sakit demam berdarah.
Chatri menjelaskan jika sebetulnya Nong-O ada dalam antrean pertama untuk tanding ulang melawan Haggerty.
Petarung asal Inggris tersebut dikenal akan serangan sikut tajam saat berlaga dalam Muay Thai.
Ketika menghadapi Andrade, tentunya dia harus mengubah strategi karena serangan sikut dilarang dalam duel kickboxing.
Di luar itu, Haggerty juga tetap punya serangan berbahaya lain seperti tendangan serta pukulan kanan keras yang terbukti bisa menghancurkan Nong-O.
Di sisi lain, Andrade adalah juara kelas bantam MMA ONE Bantamweight.
Dia meraih sabuk setelah mengalahkan eks atlet UFC, John Lineker, pada ONE Fight Night 7.
Selain tubuh tinggi dan jangkauan serangan yang panjang, Andrade juga memiliki stamina bagus yang bisa menyergap lawan saat laga menginjak menit-menit terakhir.
Meski lebih dikenal sebagai atlet MMA, nyatanya Andrade juga telah memiliki segudang pengalaman dalam Muay Thai dan kickboxing dengan torehan lebih dari 40 kemenangan.
Siapa pun yang akan keluar sebagai pemenang nantinya akan mencetak sejarah sebagai juara dunia dalam dua olahraga berbeda.
Sebelumnya, hanya sedikit atlet ONE Championship yang bisa menorehkan pencapaian serupa seperti Stamp Fairtex dan Regian Eersel yang menjadi juara Muay Thai dan kickboxing di ONE Championship.