Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Raja bulu tangkis tunggal putra dari Denmark, Viktor Axelsen, mengakui merasakan beban yang berat saat bertanding di kandang sendiri pada Kejuaraan Dunia 2023.
Kejuaraan Dunia 2023 akan dihelat di Royal Arena, Kopenhagen, Denmark, mulai 21 hingga 27 Agustus mendatang.
Sekitar kurang dari sepuluh hari lagi event turnamen nomor individu paling bergengsi digelar.
Pemain dengan gelar juara dunia dua kali itu merasa dirinya akan menjadi pusat perhatian di depan publik sendiri.
Hal itu yang membuat Axelsen cukup terbebani dengan ekspektasi harus menjadi juara.
Baca Juga: Kejuaraan Dunia 2023 - Kata Fajar/Rian Soal Potensi Jumpa Musuh Bebuyutan dari Korea
Ya, Axelsen memang merupakan pemain yang begitu tangguh tangguh untuk dikalahkan.
Pencapaiannya pun juga bukan kaleng-kaleng. Tahun ini saja, Axelsen sukses menyabet gelar dengan level yang tinggi yakni Malaysia Open, Indonesia Open, dan Japan Open.
Akan tetapi soal bertanding di negara sendiri, Axelsen malah baru satu kali mencapai podium tertinggi.
Tepatnya pada Denmark Open 2021 yang merupakan turnamen dengan edisi spesial yaitu turnamen bulu tangkis BWF World Super 1000.
Mundur jauh ke belakang, Axelsen juga pernah menjuarai Denmark Masters pada tahun 2013. Turnamen yang setara dengan International Challenge.
"Selalu ada banyak tekanan di pundak saya, terutama saat bermain di kandang sendiri," kata Axelsen dikutip BolaSport.com dari Indian Express.
Baca Juga: Pemain Indonesia Banyak Jadi Unggulan di Kejuaraan Dunia 2023, Potensi Terpeleset Masih Ada?
"Dengan semua fokus dan perhatian, itu sulit bagi saya."
"Saya akan mencoba untuk sedikit menyendiri selama Kejuaraan Dunia dan mencoba untuk fokus pada permainan saya."
"Karena bagaimanapun juga yang terpenting adalah hasilnya," kata Axelsen kepada BWF setelah pengundian.
Berdasarkan hasil undian, Axelsen tampaknya bisa melaju hingga ke babak semifinal.
Lawan-lawan unggulan yang kemungkinan dihadapi Axelsen adalah, Chou Tien Chen (Taiwan), Loh Kean Yew (Singapura), dan Prannoy H.S (India).
Dari calon lawan-lawan tersebut, Axelsen telah merasakan kekalahan.
Apalagi Loh Kean Yew yang berhasil mengentikan laju Axelsen pada Denmark Open 2022.
Saat itu, Axelsen tumbang dua gim langsung, dengan skor 17-21, 10-21 pada babak perempat final.
Baca Juga: Kejuaraan Dunia 2023 - Diapit Juara Olimpiade dan Fajar/Rian, Juara Bertahan dari Malaysia Was-was