Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Marc Marquez ingin menatap MotoGP Austria 2023 dengan realistis karena menyadari daya saing Honda di Red Bull Ring yang rendah.
Karakteristik Red Bull Ring sudah sangat dihafal oleh rider andalan Repsol Honda tersebut.
Pada 2017-2019 Marquez menjadi satu-satunya pembalap yang mampu membuat Ducati ketar-ketir di sirkuit yang seharusnya mereka kuasai.
Baca Juga: Kesetiaan Nomor 1, Marco Bezzecchi Utamakan Menetap di Tim Valentino Rossi
Siapa yang tidak ingat duel tikungan terakhir antara Marquez dan Andrea Dovizioso yang sukses membuat penonton dua kali menahan napas pada 2017 dan 2019?
Setelah hari-hari cederanya dimulai pada 2020 pun, Marquez mampu memberikan perlawanan dalam kunjungan terakhirnya di sirkuit yang cuma punya 10 tikungan itu.
Marquez sempat memimpin rombongan sebelum hujan yang turun secara tiba-tiba membuatnya tergelincir keluar lintasan.
Secara keseluruhan Marquez tiga kali menjadi runner-up GP Austria. Dilihat dari sejarah, Si Alien punya modal untuk unjuk gigi pada akhir pekan ini.
Akan tetapi, juara dunia delapan kali tersebut tidak mau terlalu memasang target tinggi.
Marquez sangat paham bahwa peluangnya untuk podium akan sangat sulit.