Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Buntut Kerusuhan Suporter di Laga Lawan Persib, PSIS Bisa Terima Denda Ratusan Juta dan Penutupan Tribun

By Mochamad Hary Prasetya - Senin, 21 Agustus 2023 | 13:15 WIB
CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi (tengah) Semringah dengan Gelaran Piala Presiden 2019. ((Dok. PSIS))

BOLASPORT.COM - CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi, pasrah apabila Mahesa Jenar dijatuhkan hukuman berat dari Komite Disiplin (Komdis) PSSI.

Hukuman berat bisa didapatkan PSIS setelah adanya kerusuhan antar suporter dalam laga melawan Persib Bandung pada pekan kesembilan Liga 1 2023/2024 di Stadion Jatidiri, Semarang, Jawa Tengah, Minggu (20/8/2023).

Dalam laga itu, PSIS kalah 1-2 dari Persib.

Kerusuhan pun terjadi di Tribun Timur Sisi Utara sebanyak dua kali usai Persib mendapatkan hadiah dua kali penalti.

Saat dihubungi BolaSport.com, Yoyok mengatakan bahwa ia yakin Komdis PSSI akan memberikan hukuman penutupan tribun pada lokasi kerusuhan.

Belum diketahui berapa lama hukuman penutupan tribun itu.

Namun yang pasti, ini sangat merugikan PSIS.

Baca Juga: PSSI Sayangkan Insiden Ricuh yang Terjadi di Laga PSIS vs Persib

Terdekat, PSIS akan menjamu Bali United pada pekan ke-11 BRI Liga 1 2023/2024 di Stadion Jatidiri, Minggu (2/9/2023).

Hukuman denda yang akan didapatkan PSIS dari kerusuhan ini ada tiga.

Pertama, Panpel PSIS akan mendapatkan hukuman berupa Rp 20 juta.

Ini berdasarkan situasi kerusuhan yang terjadi di PSM Makassar beberapa waktu lalu.

Kedua, PSIS akan dijatuhkan hukuman Rp 25 juta lantaran adanya suporter Persib datang ke Stadion Jatidiri.

Ketiga, akibat kerusuhan itu PSIS akan mendapatkan hukuman denda sebanyak Rp 25 juta.

Terakhir penutupan tribun di lokasi kerusuhan.

Baca Juga: Hasil Liga 1 - Persib Butuh Dua Penalti untuk Kalahkan 9 Pemain PSIS

"Kalau saya lihat dari kerusuhan semalam, insiden ini terjadi di Tribun Timur Sisi Utara."

"Nah di Tribun Utara itu ada Panser Biru."

"Kalau dihukum tidak boleh dibuka sepertinya iya," kata Yoyok, Senin (21/8/2023).

Tidak hanya itu, PSIS juga akan mendapatkan denda dari kartu kuning dan kartu merah yang didapatkan para pemainnya saat melawan Persib.

Ada lima pemain PSIS yang mendapatkan kartu kuning yakni Lutfi Kamal, Paulo Gali Freitas, Fredyan Wahyu, dan Boubakarry Diara.

Sementara dua kartu merah dikeluarkan wasit kepada Adi Satryo dan Lutfi Kamal.

Untuk denda kartu kuning sebanyak lima kali, PSIS bisa membayar uang sebesar Rp 50 juta.

Baca Juga: Shin Tae-yong 3 Kali Sentil Penyelenggaraan Piala AFF U-23 2023, Sepak Bola ASEAN Juga Perlu Perangkat Pertandingan Berkualitas

Sementara dua kartu merah, PSIS harus mengeluarkan uang Rp 20 juta.

"Kami juga banyak denda ini."

"Lima kartu kuning, kartu merah langsung, suporter tamu hadir, dan kerusuhan."

"Ya namanya juga nasib," ucap Yoyok.

Hukuman itu sepertinya akan berlaku saat PSIS menjamu Bali United.

Yoyok percaya untuk lawan Bali United tidak ada kerusuhan lagi.

"Kalau lawan Bali United enak."

Baca Juga: Lionel Cetak Gol Super Keren, Thomas Mueller Beri Respons Tak Terduga

"Suporter mereka fanatik tapi kan jauh dan jarang juga orang Bali di Semarang."

"Kalau orang Jawa Barat tinggal di Semarang, banyak."

"Memang kami akui panpel kecolongan dan kami akan lakukan evaluasi internal," tutup Yoyok.

Prediksi Denda PSIS Usai Lawan Persib

Kartu Kuning 5 Kali Rp 50 Juta

Kartu Merah 2 Kali Rp 20 Juta

Suporter Persib Datang Rp 25 Juta

Kerusuhan Suporter Rp 25 Juta

Panpel PSIS Akibat Kerusuhan Rp 20 Juta

Penutupan Tribun Timur Sisi Utara

Total: Rp 140 juta

#BolaPemersatuBangsa #BRIPalingBola.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P