Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis tunggal putri terbaik India, Pusarla Venkata Sindhu, merasa perlu memperbaiki mentalnya setelah langsung kalah pada laga perdananya pada Kejuaraan Dunia 2023.
Kekalahan PV Sindhu pada babak 32 besar Kejuaraan Dunia 2023 menjadi salah satu yang cukup menyita perhatian, terutama di peta persaingan tunggal putri dunia.
Sindhu yang notabene merupakan Juara Dunia 2019 itu justru tampil melempem di ajang akbar BWF Grade 1 tersebut.
Sebagai mantan juara dunia, permainan Sindhu tidak banyak mencerminkan bahwa ia seorang juara.
Postur tingginya yang menjulang 179 cm pun seakan tidak banyak membantu ketika menghadapi pemain berpostur mungil asal Jepang, Nozomi Okuhara.
Pada laga yang berlangsung di Royal Arena, Kopenhagen, Denmark, itu, Sindhu kalah dalam dua gim langsung, 14-21, 14-21.
Skor yang cukup telak untuk seorang sekelas Sindhu yang juga peraih medali perak Olimpiade Rio 2016.
Kekalahan tersebut tambah semakin miris jika menilik fakta bahwa pemain 29 tahun itu baru saja berganti pelatih baru.
Adalah Hafiz Hashim yang merupakan pelatih asal Malaysia, yang kini menjadi pelatih khusus Sindhu sejak Juli 2023.
Namun performa tunggal putri nomor satu India itu masih belum membaik.
Langganan early exit masih menghantuinya.
Setelah kekalahan di Kejuaraan Dunia 2023, Sindhu mengakui bahwa kekalahannya lebih banyak diakibatkan dari faktor mental.
"Saya harus kembali melatih fisik saya, dan kekuatan mental saya," kata Sindhu dikutip BolaSport.com dari Aiyuke.
"Kekalahan ini terasa buruk, tapi bagaimanapun ini bagian dari pertandingan dan kehidupan."
"Dia (Okuhara) telah kembali menemukan kepercayaan dirinya. Memang ketika sehabis cedera, akan butuh waktu untuk kembali seperti semula."
"Satu atau dua laga akan sangat penting untuk mengembalikan ritme, dan akan butuh waktu," tuturnya.
Kalahnya PV Sindhu sekaligus memupus asa India untuk memiliki wakil tunggal putri yang bisa merebut medali pada Kejuaraan Dunia 2023.
Sekaligus ini menjadi torehan terburuk bagi PV Sindhu sepanjang partisipasinya di ajang Kejuaraan Dunia.
Sejak debut pada edisi 2013, Sindhu selalu berhasil minimal ke perempat final.
Bahkan, ia telah mengoleksi lima medali, diantaranya perunggu (2013, 2014), perak (2017, 2018) dan medali emas (2019).
Baca Juga: Kejuaraan Dunia 2023 - Duel Panas Juara Dunia vs Juara Olimpiade