Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - NY Red Bulls yang menjadi lawan baru Inter Miami sengaja menyiapkan rencana khusus karena Lionel Messi akan menjadi tukang obrak-abrik.
Lionel Messi menghadapi tantangan baru jelang debutnya di Major League Soccer (MLS).
Sejauh ini, belum ada tim yang dapat menghentikan kebangkitan Lionel Messi.
Sejak pindah ke Inter Miami, megabintang asal Argentina tersebut sudah menghadapi delapan tim berbeda.
Inter Miami pun belum pernah kala karena Messi selalu bermain penuh di laga tersebut.
Delapan tim tersebut juga harus merasakan gebukan telak Messi di setiap laga.
Penyerang berusia 36 tahun tersebut tidak pernah absen dalam menyumbang gol dan assist.
NY Red Bulls yang menjadi lawan terbaru tentu harus waspada dengan statistik ini.
Baca Juga: BURSA TRANSFER - Romelu Lukaku Pastikan Kembali ke Italia, Reuni dengan Mourinho
Pelatih klub tersebut, Troy Lesesne, ternyata sudah menyiapkan strategi khusus.
"Persiapan tim terfokus kepada taktik yang ingin kami tampilkan," kata Troy Lesesne seperti dilansir BolaSport.com dari Goal Internasional.
"Jika mereka mengikutkan pemain terbaik di dunia, kami juga sudah menyiapkan rencana," ucap sang Lesesne.
Namun Lesesne menegaskan jika timnya juga menyiapkan rencana jika Inter Miami tidak memainkan Messi.
Kondisi Messi jelang laga terbaru memang sempat menimbulkan keraguan.
Setelah tampil penuh dalam delapan laga beruntun, energi sang penyerang seperti sudah terkuras.
Ia dinilai sudah layak untuk mendapatkan waktu istirahat dari pelatih Inter Miami, Gerardo Martino.
Baca Juga: Hasil Liga Inggris - Gagal Comeback, Arsenal Tak Jadi ke Puncak Klasemen
Akan tetapi, laga melawan NY Red Bulls memang memunculkan sejumlah dilema.
Gerardo Martino membutuhkan motivasi besar untuk membawa timnya ke play-off MLS.
Saat ini, Inter Miami masih berada di dasar klasemen sementara MLS wilayah timur.
Kesuksesan di Piala Liga dan US Open Cup diharapkan juga bisa berlanjut hingga laga MLS.
Untuk mewujudkannya, Martino tentu membutuhkan kehadiran pemain terbaiknya.
Sejauh ini, Messi memang telah berhasil membantu transformasi tim menjadi lebih baik.
Namun, kepemimpinan sang megabintang menjadi faktor terpenting dari kebangkitan The Herons.
Untuk itu, Martino berpeluang belum mengistirahatkan Messi di salah satu laga terpenting pada musim ini.