Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Adik Marc Marquez yakni Alex Marquez sama sekali tidak terkejut dengan situasi yang dialami Honda pada MotoGP 2023.
Menjelang bergulirnya MotoGP Catalunya 2023 akhir pekan ini, Honda tentu ingin melanjutkan trend kebangkitan mereka.
Ya, pada balapan sebelumnya di GP Austria, Marc Marquez yang menjadi tumpuan utama Repsol Honda berhasil pecah telur.
Pembalap berjuluk Baby Alien tersebut meraih angka pertamanya dari sesi balapan utama sejak musim 2023 bergulir.
MotoGP 2023 memang menjadi masa-masa krisis bagi pabrikan asal Tokyo, Jepang itu di mana mereka akrab dengan hasil buruk.
Performa RC213V yang masih jauh dari kata memuaskan tentu membua pembalapnya berpikir ulang untuk tetap tinggal.
Bahkan, adik Marc Marquez yakni Alex Marquez telah membuat langkah berani di mana dia tak lagi mengaspal untuk LCR Honda mulai musim ini.
Juara dunia kelas Moto2 musim 2019 tersebut telah lama menjadi bagian dari Honda bahkan ketika dia masih berada di kelas Moto3.
Dalam sebuah wawancara yang dinukil dari Motosan, Alex Marquez sama sekali tidak kaget dengan situasi yang dialami Honda saat ini.
Rider yang kini membela Gresini Racing itu mengaku tak ada perubahan yang dilakukan Honda dari sisi internal manajerial.
"Tidak mengejutkan karena di sana tidak banyak perubahan internal," kata Alex Marquez menjelaskan.
Dengan lama menjadi bagian dari Honda terhitung sejak 2014, membuat rider berusia 27 tahun itu sangat mengerti betul situasinya.
"Saya mengenal pabrikan itu dengan baik, saya bersama mereka pada 2014 saat di Moto3 lalu musim 2020 hingga 2022 di MotoGP," ucap Marquez.
Baca Juga: Bezzecchi Bertahan dengan Tim Valentino Rossi pada MotoGP 2024 Buka Peluang Morbidelli ke Pramac
"Mau tidak mau Anda tahu mekanisme yang mereka miliki," tuturnya menambahkan.
Lebih lanjut, Alex Marquez menilai saat ini Honda telah tertinggal dari pabrikan-pabrikan lain seperti Ducati, Aprilia bahkan KTM.
Pabrikan-pabrikan Eropa tersebut sedang memetik hasil kerja keras mereka dari tahun-tahun sebelumnya.
Sedangkan Honda yang notabene tim tersukses dalam raihan gelar juara dunia di MotoGP saat ini sedang mengalami situasi memprihatinkan.
Tertinggalnya Honda dari pabrikan lain tidak bisa dilepaskan dari respons mereka yang terbilang lambat dalam menyikapi persaingan.
Honda lamban dalam melakukan inovasi-inovasi terkait perangkat baru yang bisa menunjang kinerja motor RC213V.
Hal tersebut berbanding terbalik dengan Ducati di mana mereka menghadirkan komponen-komponen baru sehingga membuat Desmosedici semakin kompetitif.
"Saat ini dibandingkan dengan pabrikan lain mereka mungkin tertinggal," kata Alex Marquez.
"Mereka tertinggal dalam hal-hal seperti pengorganisasian atau kecepatan dalam melakukan perubahan atau penyesuaian," imbuhnya.
Baca Juga: MotoGP Catalunya 2023 - Gacoan Valentino Rossi Kejar Hasil Maksimal