Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Kabar tentang si bocah ajaib Pedro Acosta akan debut di MotoGP pada musim 2024 telah dikonfirmasi Dani Pedrosa. Pembalap yang dijuluki Marc Marquez versi baru itu akan debut di tim satelit KTM.
Acosta yang saat ini memimpin klasemen sementara Moto2 2023 dikabarkan akan debut di kelas MotoGP pada tahun depan dengan bergabung bersama GASGAS Factory Racing Tech3.
Pembalap yang mengukir sejarah sebagai juara dunia Moto3/125cc termuda kedua setelah Loris Capirossi itu, akan disambut sebagai rookie di keluarga KTM pada musim depan.
Gabung di keluarga pabrikan Austria itu, artinya Acosta bakal turut berinteraksi dengan Dani Pedrosa yang berstatus pembalap penguji.
Membicarakan soal musim debutnya di kelas premier pada tahun depan, putra dari seorang Nelayan asal Spanyol Selatan itu sangat berharap bisa kecipratan tuah Pedrosa.
"Saya pikir karena ada Dani Pedrosa sebagai bagian dari proyek KTM, kami akan punya keuntungan. Memiliki seseorang yang sangat berpengalaman dan juga terbuka untuk berbagi ilmu akan sangat membantu saya," kata Pedro Acosta dikutip BolaSport.com dari Speedweek.
"Di MotoGP akan ada tes pramusim untuk (debutan) beradaptasi dengan motor, tapi mereka (KTM) sudah sangat terencana."
"Dan dengan adanya Dani, Jack (Miller), Brad (Binder) dan tim GASGAS, saya akan sangat terbantu dan bisa membawa hal baik yang saya bawa dari Moto2 agar bisa lebih cepat di MotoGP nanti," katanya.
Baca Juga: MotoGP Catalunya 2023 - Kalimat Congkak Jorge Martin dalam Menyaingi 2 Murid Valentino Rossi
Ketika optimisme Acosta dengan adanya Pedrosa di KTM disampaikan pada sang test rider itu sendiri, ia merasa senang dan ikut bangga.
Mantan rider Repsol Honda itu sangat bersiap menyambut debutnya Acosta yang kini sering dilabeli sebagai Marc Marquez baru dengan segala bakat dan keistimewaannya.
"Ini adalah sebuah pujian yang baik, dan menunjukkan bahwa dia adalah pembalap yang sopan, penuh perhatian dan ingin melakukan segala sesuatu dengan baik di masa depannya," kata Pedrosa memuji balik, dalam wawancara bersama AS.
"Dia sudah punya bayangan bagaimana musim depan akan berjalan, itu memperlihatkan kecerdasannya."
"Kami pun sangat senang mengetahui Pedro akan debut di MotoGP," tadndas test rider berusia 37 tahun itu.
Pedrosa yakin, debut Acosta di GASGAS Factory Racing Tech3 musim depan akan menjadi sesuatu yang besar dan bisa jadi kebanggaan KTM.
"Dia menunjukkan bahwa dia adalah pembalap yang sangat kuat dan kami berharap musim ini (di Moto2) juga akan berujung dengan sebagaimana mestinya (untuk kemenangan Acosta, red)," kata Pedrosa.
"Memang dia masih setengah musim dan dia harus fokus menuntaskan musim ini dengan baik. Semua orang di KTM akan terus mendukungnya dengan berbagai cara," tandasnya.
"Di MotoGP, ada ketertarikan tinggi dari media. Dan sejak dia adalah pembalap yang sangat menarik karena kualitas dan hasil balapannya, pasti juga akan ada ekspektasi dan menarik banyak minat penggemar," kata Pedrosa lagi.
Di sisi lain, ada ironi di balik merapatnya Pedro Acosta ke GASGAS.
Pasalnya nasib Augusto Fernandez kini jadi misteri.
Satu kursi GASGAS sudah dipastikan masih jadi milik Pol Espargaro. Sementara di tim pabrikan KTM Red Bull, Jack Miller dan Brad Binder masih bertahan pada musim depan.
Dengan kata lain, Augusto Fernadez yang berstatus sebagai satu-satunya pembalap rookie di MotoGP 2023, kini terancam luntang-lantung.
Kasusnya mirip seperti pendahulunya, Remy Gardner yang terbuang tapi akhirnya berhasil menemukan tempat di WorldSBK (WSBK) bersama Honda.
Padahal, debut Remy Gardner saat itu terjadi setelah ia memenangi gelar juara dunia Moto2 bersama tim KTM Ajo, persis seperti yang juga dilakukan Augusto Fernandez yang merupakan juara dunia Moto2 musim lalu.
Selain itu kesamaan mereka lainnya adalah cuma diberi kesempatan debut di KTM selama satu tahun.
Baca Juga: MotoGP Catalunya 2023 - Seret Gelar Sejak Naik Pabrikan Ducati, Enea Bastianini Turunkan Ekspektasi