Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

BREAKING NEWS - Herry IP Jadi Kepala Pelatih Ganda Campuran Indonesia

By Nestri Y - Jumat, 1 September 2023 | 11:50 WIB
Pelatih ganda putra Indonesia di PBSI, Herry Iman Pierngadi (tengah) sudah mewanti-wanti para pemainnya tentang angin lapangan di Singapore Open 2023 (PBSI)

BOLASPORT.COM - Herry Iman Pierngadi telah resmi diperkenalkan sebagai Kepala Pelatih Ganda Campuran Indonesia PBSI dan akan segera menentukan asistennya.

Herry IP dipastikan pindah sektor melatih dari ganda putra ke ganda campuran di pelatnas PBSI.

Per Jumat (1/9/2023), pelatih kelahiran Pangkal Pinang tersebut telah resmi diumumkan sebagai Kepala Pelatih ganda campuran Indonesia di pelatnas PBSI.

PBSI tidak mengungkap alasan detail mengapa Herry digeser untuk menempati posisi Kepala Pelatih ganda campuran yang kosong sejak ditinggalkan Nova Widianto pada Januari 2023 lalu.

Namun yang pasti, menurut keterangan resmi dari PBSI, Herry IP menyanggupi penunjukkan tersebut.

Pelatih berjuluk Coach Naga Api itu juga akan langsung merancang program pelatihan untuk sektor ganda campuran.

Herry juga akan memutuskan sendiri siapa yang bakal jadi asisten pelatihnya.

Apakah masih Amon Sunaryo yang sebelumnya memang menjabat posisi itu, atau ada nama lain yang akan muncul, masih belum dipastikan.

PBSI berharap kehadiran Herry IP dapat membawa tuah tangan dinginnya untuk memperbaiki performa ganda campuran pelatnas yang akhir-akhir ini mengalami penurunan.

Baca Juga: Indonesia International Challenge 2023 - Bertabur Derbi Merah Putih, 2 Tiket Semifinal Dipastikan Milik Ganda Putra Indonesia

Terakhir kali ganda campuran Indonesia meraih gelar sudah cukup lama.

Belum ada trofi lagi sejak Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati menaklukkan Feng Yan Zhe/Huang Dong ping (China) di final Hylo Open 2022 pada November tahun lalu.

Sementara itu, PBSI juga mengumumkan diberhentikannya pelatih bernama Djoko Mardianto, yang belum sempat diperkenalkan secara publik.

Djoko sempat ditunjuk sebagai pelatih ganda campuran tetapi dengan masa percobaan sejak beberapa bulan lalu.

Namun PBSI tidak memperpanjang kerja sama karena menilai kinerja Djoko belum memenuhi kebutuhan dan kriteria untuk ganda campuran Indonesia.

Lebih-lebih, tantangan yang sedang dihadapi pemain maki krusial karna kualifikasi Olimpiade Paris 2024.

"PP PBSI menyampaikan apresiasi kepada Djoko yang sudah mencoba memberikan kontribusi untuk bulutangkis Indonesia walau sudah lama tidak berkecimpung di dunia bulutangkis," bunyi keterangan pers dari PBSI.

Di sisi lain, posisi Herry IP sebelumnya di jabatan Kepala Pelatih ganda putra akan digantikan oleh Aryono Miranat.

Aryono naik dari asisten pelatih, sementara posisi Aryono sebelumnya akan dihuni oleh Thomas Indratjaja.

Thomas Indratjaja sebelumnya merupakan Kepala Pelatih ganda putra pratama (level junior) PBSI.

Sedangkan saat ini posisi pelatih ganda putra pratama sementara hanya dipegang David Y. Pohan, belum ada keterangan lanjut siapa yang mengisi posisi Thomas.

"PBSI berharap penunjukkan ini dapat berdampak positif bagi kedua sektor tersebut dalam hal peningkatan performa sehingga tujuan meloloskan para pemain ke Paris 2024 serta menjaga tradisi medali emas Olimpiade tetap terjaga," demikian rilis PBSI.

Baca Juga: Saat Ganda Campuran Indonesia Terseok-seok, Nova Widianto Sudah Besut Duet Anyar Jadi Ganda Campuran Nomor 1 Malaysia

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P