Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Jagoan UFC, Khamzat Chimaev, fokus menatap pertarungan dirinya jelang pertandingan pada UFC 294.
Khamzat Chimaev akhirnya akan kembali naik ke oktagon setelah satu tahun lamanya, di mana laga terakhirnya pada UFC 279, September 2022.
Kali ini Borz mengancam persaingan gelar juara di kelas menengah UFC.
Chimaev bakal menghadapi mantan penantang gelar, Paulo Costa di Etihad Arena, Yas Island, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, pada 21 Oktober 2023.
Petarung yang masih memiliki rekor sempurna 12-0 ini tengah sibuk berlatih untuk mengalahkan Paulo Costa.
Chimaev melemparkan perang urat syaraf terhadap lawannya di tengah-tengah latihannya melalui akun Youtube pribadinya.
Kepercayaan diri terpampang jelas di wajah Chimaev yang berjanji akan menumbangkan Costa.
"Berlatih keras untuk mengalahkan seseorang dengan mudah," kata Chimaev.
"Paulo (Costa), kamu akan mati," ujarnya.
"Pastikan saja datang ke kandang (oktagon), saya mengalahkan Anda mengirim Anda kembali dalam paket ke Brasil."
"Di Brasil mereka tidak menginginkan Anda. Tidak ada negara yang mengakui Anda."
"Sekarang Anda datang ke negara saya, negara muslim saudara."
"Allahu Akbar," pekik Khamzat Chimaev dengan mengangkat jari telunjuknya ke atas.
Jika kemenangan berhasil oleh Chimaev, tentu peluang untuk mendapatkan pertandingan gelar akan terbuka lebar bagi petarung kelahiran Chechnya, Rusia itu.
Baca Juga: Benar-benar Merana, Pelatih Bilang Israel Adesanya Tunjukkan Penampilan Paling Buruk pada UFC 293
Kesempatan bagi Chimaev untuk segera menjadi juara UFC jika mampu menumbangkan Costa yang merupakan penantang gelar peringkat enam di kelas menengah.
Mantan petarung UFC yang sekaligus mantan penantang gelar kelas menengah pada masa kejayaan Anderson Silva yakni Chael Sonnen memberikan spekulasi.
Sonnen mengatakan bahwa Chimaev akan menjadi penantang gelar nomor satu jika berhasil mengalahkan Costa.
“(Khamzat) Chimaev vs. Paulo Costa (di UFC 294) akan menjadi pertandingan pesaing gelar berikutnya,” kata Sonnen pada Senin di The MMA Hour dikutip MMA Fighting.
"Ini sebenarnya tidak mutlak, itu akan menjadi duel penentu gelar untuk Chimaev jika Chimaev menang."
"Dan kemudian mereka (UFC) akan mengumumkannya andai dia (Chimaev) bisa menang," ujar Sonnen.
Baca Juga: Penakluk Jeka Saragih Umumkan Debut di UFC, Sepanggung dengan Islam Makhachev