Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti masih terlalu tangguh bagi Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi Perang saudara antara ganda putri Indonesia di Hong Kong Open 2023
Apriyani/Fadia yang berstatus unggulan ketujuh menundukkan Ana/Tiwi yang tampil sebagai underdog dalam pertandingan di Hong Kong Coliseum, Kowloon, Hong Kong, Selasa (12/9/2023).
Pertandingan berjalan dengan cukup intens. Kejar-kejaran angka terjadi sepanjang pertandingan yang berlangsung selama 44 menit itu.
Apriyani/Fadia keluar sebagai pemenang dengan skor yang kembar dan ketat yaitu 21-19, 21-19.
"Kita setiap hari latihan bersama jadi hari ini ramai juga perlawanannya," ujar Fadia dalam siaran pers yang diterima BolaSport.com.
"Kita sudah sama-sama saling mengetahui kelebihan dan kekurangan masing-masing," imbuhnya.
Walau sering bertemu dalam latihan, Apriyani/Fadia dan Ana/Tiwi nyatanya baru kali ini bertemu sejak pasangan PriFad dibentuk pada Mei lalu.
Apriyani membeberkan bahwa kemenangannya bersama Fadia disebabkan oleh permainan yang lebih aman daripada Ana/Tiwi.
"Mereka ada mati-mati sendiri, itu cukup menguntungkan kami," kata Apriyani.
"Di gim pertama kami masih menyesuaikan dengan kondisi lapangan yang agak lembab. Itu menjadikan pergerakan kami kurang leluasa."
Ana/Tiwi tampaknya terlalu bersemangat karena ingin membayar kekalahan mereka pada China Open 2023 yang berlangsung pekan lalu.
Di event BWF World Tour Super 1000 itu, Ana/Tiwi kalah secara menyakitkan karena sudah unggul 18-9 pada gim ketiga!
"Hasil minggu lalu di China Open membuat kami kesal dan sedih tapi kami harus segera move on, kami tidak boleh berlarut-larut," kata Ana.
"Kami coba fokus lagi, semangat lagi. Menjadikan hal itu sebagai pelajaran dan pengalaman."
Semangat juang Ana/Tiwi di China menjadi sorotan. Kepala pelatih ganda putri, Eng Hian, sampai mengkritik mereka itu karena tampil seperti mengharapkan poin gratis.
Ana/Tiwi pun kembali belajar tentang fighting spirit dalam pertandingan terkini menghadapi Apriyani/Fadia.
Walau menghadapi teman sendiri, runner-up Taipei Open 2023 itu sadar bahwa mereka tetap harus tampil habis-habisan.
Baca Juga: Hong Kong Open 2023 - Leo/Daniel Benahi Mental, Bagas/Fikri Siap Lakoni Derbi
"Kami mengambil pelajaran hari ini yaitu mau lawan siapa saja, harus fight," ucap Tiwi.
"Walau misalnya mereka adalah teman kami, senior kami, tapi harus diakui hari ini kualitas kak Apri dan kak Fadia masih di atas kami. Kami tadi coba sudah bermain maksimal."
Ana/Tiwi masih bisa mengambil hikmah dari penampilan mereka. Ana menambahkan bahwa dia dan Tiwi setidaknya merasa permainan mereka terus meningkat.
"Tapi kami masih terus evaluasi untuk pertandingan-pertandingan selanjutnya. Yang sudah bagus akan kami pertahankan," tandasnya.
Sementara itu, Apriyani/Fadia akan melanjutkan kiprah dengan menghadapi pasangan India, Treesa Jolly/Gayatri Gopichand Pullela, pada babak kedua.
Pertandingan yang akan berlangsung pada Kamis (14/9/2023) besok akan menjadi pertemuan kedua bagi kedua pasang pemain.
Apriyani/Fadia memenangi jumpa pertama atas pasangan yang sempat membuat kejutan dengan menembus All England Open 2023 itu dengan skor 21-14, 21-17.
"Kami harus menyiapkan pikiran lagi, fokus pikirannya harus kuat untuk menjalani babak 16 besar lusa," sahut Apriyani.
Baca Juga: Hong Kong Open 2023 - Masalah Komunikasi Pramudya/Yeremia Perlahan Teratasi