Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Bek tengah Manchester United, Harry Maguire, mengaku kritik yang dialamatkan kepadanya sudah percuma karena ia sudah tebal muka.
Harry Maguire buka suara terkait kritik pedas yang selalu ia terima dalam beberapa tahun terakhir.
Perjalanan karier Harry Maguire selalu diwarnai dengan ejekan dari penonton sepak bola.
Satu kesalahan dari sang bek tengah langsung menjadikannya sasaran kemarahan.
Yang terbaru, Maguire dicemooh saat timnas Inggris menghadapi timnas Skotlandia pada laga persahabatan, Selasa (13/9/2023) dini hari WIB.
Masuk sebagai pemain pengganti, bek tengah Man United tersebut justru mencetak gol bunuh diri.
Kesalahan tersebut memang tidak mengubah hasil yang diraih timnas Inggris.
Tim asuhan Gareth Southgate tetap mampu memetik kemenangan dengan skor 3-1.
Baca Juga: Kasus Doping Pogba Buat Sedih Pria yang Pernah Selamatkan Kariernya
Akan tetapi, Maguire tetap terseret amukan suporter yang mengeluarkan serangan verbal ke sang bek tengah.
Dimintai komentar terkait kritik pedas ini, Maguire justru mengungkapkan jawaban mengejutkan.
"Setiap pemain harus bertanggung jawab dalam setiap penampilannya," kata Maguire seperti dilansir BolaSport.com dari Mirror.
"Saya tidak ingin bilang bahwa saya sudah terbiasa, tetapi hal ini bisa saya atasi," ucap sang pemain.
Dalam empat tahun terakhir, Maguire mengaku bahwa sorotan kepadanya memang meningkat.
Man United sempat menunjuknya sebagai kapten dan ia diminta selalu tampil prima.
Saat performanya tidak memenuhi standar, Maguire pun harus siap panen hujatan.
Baca Juga: Waduh, Man United bakal Ditinggal Andre Onana Selama 1 Bulan
Akibat kritik yang selalu ada, Maguire pun jadi cukup terbiasa dengan hal tersebut.
Hal ini membuat sang pemain mengakui jika mentalnya tidak pernah terpengaruh.
Maguire tentu merasa kecewa, apalagi jika ia melakukan kesalahan saat membela timnya.
Namun, ia lebih memilih berpikir bahwa kesalahan juga merupakan bagian dari sepak bola.
Posisi Maguire sebagai bek tengah juga membiasakannya akan tekanan yang hadir.
Untuk itu, Harry Maguire pun tidak ingin menambah beban untuk dirinya sendiri.
Setiap bermain, ia tidak hanya fokus dengan kesalahan tetapi juga peningkatan yang terlihat.
Cara berpikir seperti ini membuat Maguire merasa lebih kuat mental untuk menghadapi kritikan.