Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Tanpa Lionel Messi, Inter Miami dirujak Atlanta United dan menelan kekalahan pertama sejak mendatangkan sang superstar.
Inter Miami menelan kekalahan telak dari Atlanta United pada pertandingan ke-27 mereka di MLS 2023.
The Herons menyambangi markas lawan di Mercedes Benz Stadium, Minggu (17/9/2023) pagi WIB.
Ketiadaan Lionel Messi sepertinya mulai dirindukan armada Tata Martino.
Minus kapten timnas Argentina, Miami diberondong 5 gol oleh lawan dan cuma membalas dengan 2 butir lesakan dari Leonardo Campana.
Bomber Ekuador tersebut membawa Miami unggul duluan pada menit ke-25 melalui gol menawan.
Memanfatkan tembakan Dixon Arroyo yang membentur mistar, Campana mengontrol bola muntah dengan dada, mengecoh lawan dengan memantulkannya di atas kepala, lalu menghantamnya dengan tembakan voli kaki kiri sebelum menyentuh lapangan.
Namun, Atlanta United terlecut dengan membalasnya kontan melalui gol-gol Tristan Muyumba (36'), bunuh diri Kamal Miller (41'), dan lesakan Brooks Lennon (44').
Buried by Campana ????????
Arroyo off the crossbar from distance and back to Campana to put us in the lead????#ATLvMIA | 0-1 pic.twitter.com/yrim6JqHid
— Inter Miami CF (@InterMiamiCF) September 16, 2023
Miami tertinggal 1-3 saat turun minum.
Kemudian eksekusi penalti Campana sempat bikin margin menipis jadi 2-3 (53').
Apes bagi Sang Bangau, tuan rumah malah menambah dua gol lagi melalui Giorgos Giakoumakis (76') dan Tyler Wolff (89').
Atlanta United finis dengan kemenangan telak 5-2 atas Inter Miami.
Hasil ini membalas kekalahan Atlanta dari musuh yang sama ketika tersingkir pada ajang Leagues Cup, Juli lalu.
Baca Juga: Batas Pengeluaran Barcelona Dipotong 6,2 Triliun, Joan Laporta Cari Cuan ke Mana Lagi?
Kala itu Inter Miami menang telak 4-0 dengan Lionel Messi muncul sebagai sosok pembeda.
Megabintang berusia 36 tahun itu mengukir 2 gol dan 1 assist dalam penampilan keduanya sejak gabung Miami.
Adapun pertandingan tadi pagi merupakan kali kedua secara beruntun Messi absen sebagai dampak membagi kewajiban membela tim nasional.
Pada duel sebelumnya, The Herons masih mampu menang tipis atas Sporting KC 3-2 dengan sokongan Sergio Busquets dan Jordi Alba (9/9/2023).
Kali ini keberuntungan serupa tidak menaungi mereka.
Inter Miami kewalahan tanpa adanya Messi, juga Alba yang ikutan absen.
Busquets sebagai veteran yang tersisa tak mampu menopang performa skuad.
Jadilah rekor tak terkalahkan Miami tercoreng di laga ke-13 mereka sejak merekrut Messi.
Sebelumnya, Martino berhasil membawa The Herons meraup 11 kemenangan dan 1 kali seri setelah kedatangan sang pemilik rekor trofi Ballon d'Or.
Sang pelatih menjelaskan alasan absennya Messi dan Alba pada laga melawan Atlanta United.
"Mereka berdua mengalami kelelahan otot. Kami akan mengambil risiko konsekuensi lebih buruk jika mereka bermain di partai ini," ujar eks pelatih Barcelona tersebut.
Baca Juga: Efek GOAT, Lionel Messi Memecah Belah Suporter Lawan untuk Dukung Timnas Argentina
Martino menegaskan bahwa sudah menjadi kewajibannya memelihara kondisi fisik pemain secara merata.
Inter Miami menghadapi agenda padat dengan rata-rata menjalani laga setiap jeda 3-4 hari saja.
Fokus Martino juga melayang ke partai final US Open Cup melawan Houston Dynamo (27/9/2023).
Itulah peluang Miami meraih trofi kedua di era Messi setelah menjuarai Leagues Cup 2023.
Sementara itu, mereka belum bisa membicarakan peluang kampiun di MLS karena masih terlampau rumit.
Miami harus lebih dulu memastikan finis di susunan 9 besar klasemen Wilayah Timur guna membuka kans masuk play-off.
Final from Atlanta #ATLvMIA pic.twitter.com/FcjSJuPKNc
— Inter Miami CF (@InterMiamiCF) September 16, 2023
Saat ini Messi dkk masih terdampar di posisi 14, minus 5 anak tangga dan 7 poin dari DC United di peringkat 9.
"Kami memiliki misi untuk mencoba meraih play-off MLS, tapi kami punya pertandingan pada 27 September (final US Open Cup) dan terkadang sulit untuk membuat keputusan," ujarnya.
Baca Juga: Alejandro Garnacho Resmi Milik Timnas Argentina, Tetap Diasuh Messi tapi Ikuti Jejak Ronaldo
"Selain itu, ada pula partai-partai penting, tetapi kenyataannya itu adalah laga final."
"Leo akan berlatih besok dengan Jordi. Kalau kondisinya baik dan percaya diri, dia bisa bermain."
"Tapi kalau tidak, dia akan menunggu beberapa hari lagi (untuk bisa tampil)."
"Akan sangat sulit karena final adalah pertandingan tunggal dan kami lolos ke sana. Meraih gelar sangat menggoda," kata pria yang pernah menukangi Messi di timnas Argentina dan Barcelona itu, dikutip BolaSport.com dari MLS Soccer.
13 Partai Inter Miami Era Lionel Messi