Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pratama Arhan mungkin harus melihat aksi seorang pesepak bola wanita yang bisa menghasilkan gol dari lemparan ke dalam.
Dunia maya dikejutkan oleh atraksi Zoey Mahoney.
Dia mengkreasi sebuah gol indah yang memberikan keunggulan bagi Drake University atas University of Northern Lowa dalam pertandingan liga universitas.
Mahoney mengambil ancang-ancang jauh, sedikit berlari, lalu jungkir balik agar mendapat kekuatan ekstra saat melakukan lemparan ke dalam lapangan.
Bola secara mengejutkan menembus gawang setelah sempat mengenai pemain Northern Lowa, Caitlin Richards.
Peraturan FIFA menyatakan bahwa sebuah gol tidak dapat dicetak langsung dari lemparan ke dalam.
Namun, untuk kasus Mahoney, aturan ini tidak berlaku karena keterlibatan Richards.
Jadilah para pemain Drake University merayakan torehan yang dihitung sebagai gol bunuh diri tersebut.
Mereka pun pada akhirnya memenangi pertandingan dengan skor 2-1.
Zoey Mahoney's throw-in goal in @DrakeWSoccer's 2-1 win over UNI yesterday was unbelievable, but don't take our word for it...
"Craziest goal you'll ever see" - @SportsCenter
"I've never seen that" - @GMA
"This is bananas" - @notthefakeSVP #DSMHometownTeam pic.twitter.com/rYRsdvcBq8
— Drake Athletics (@DUBulldogs) September 18, 2023
Baca Juga: Link Live Streaming Timnas U-24 Indonesia Vs Kirgistan di Asian Games 2022
Terkait lemparan ke dalam lapangan, Pratama Arhan adalah ahlinya.
Bek sayap berusia 21 tahun itu memiliki kemampuan throw-in mematikan yang bikin pertahanan tim rival ketar-ketir.
Arhan nyaris membuat assist via lemparan ke dalam ketika Indonesia jumpa Argentina pada laga uji coba di Stadion Utama Gelora Bung Karno, 19 Juni 2023.
Skill Arhan lantas jadi bahan perbincangan media Negeri Tango.
"Salah satu gambaran yang mengejutkan dalam kemenangan Argentina melawan Indonesia dengan skor 2-0 di Jakarta adalah pemain fullback Pratama Arhan yang masuk pada babak kedua dan setiap kali lemparan ke dalam dia mengelap bola dengan handuk dan mengirimnya ke kotak penalti. Dalam sebuah situasi permainan, dia bahkan nyaris mengejutkan Emiliano Martinez," demikian isi tulisan di media online Argentina, Ole.
Duabelas hari sebelum menghadapi Argentina, Arhan mengukir assist lewat throw-in untuk membantu Tokyo Verdy mengalahkan Thespakusatsu Gunma 2-1 dalam ajang Piala Kaisar.
Berawal dari lemparan jarak jauh Arhan ke kotak penalti Gunma, bola ditanduk pemain lawan dan masuk ke gawang sendiri.
Namun, di partai selanjutnya melawan FC Tokyo, spesialisasi sang bek gagal membuahkan gol untuk timnya.
Tokyo Verdy pun tumbang lewat adu penalti di laga tersebut.
"Tentu saja, kami berdiskusi di tim sebelumnya untuk membahas bagaimana kami harus memanfaatkan lemparan jauh. Hasilnya seperti yang dilihat hari ini," ucap Arhan dikutip dari laman Tokyo Verdy.
"Hasil akhirnya sangat mengecewakan. Namun, secara pribadi, saya telah melatih kemampuan untuk menekan lawan dan mencuri bola dari mereka dalam latihan harian saya, dan saya telah menerima bimbingan dari manajer dan pelatih."
"Saya bisa memanfaatkannya dengan baik di pertandingan hari ini, jadi saya pribadi merasa senang dengan aspek itu," katanya menambahkan.