Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Indra menegaskan bahwa tayangan yang akan disajikan dipastikan sesuai dengan standar FIFA.
Sebab ada tuntutan dari FIFA juga bagaimana nantinya siaran ini bisa ditayangkan seperti standar pasaran yang sudah diterapkan dalam ajang-ajang internasional.
Untuk itu, setiap pertandingan dipastikan akan ada 13 kamera yang disiapkan.
Bahkan untuk 35-45 kru juga dipastikan adalah orang-orang terbaik dibidangnya.
Sebab mereka juga ingin memberikan produksi tayangan yang berkualitas agar seluruh dunia bisa menikmati pertandingan dengan enak.
“Memang ada standar yang harus kita ikuti, misalnya platform untuk kamera minimL 16 meter, dan itu sudah dilakukan untuk 4 venue,” jelas Indra.
“Kemudian posisi level kamera di tengah harus ada 3 kamera, kemudian tactical kamera, pitch level, goal line itu semua kita sudah sesuaikan dengan standar FIFA," tambahnya.
"Jadi kami pastikan, kita akan mengikuti standar FIFA sehingga siaran semua 52 match itu bisa dinikmati seluruh dunia."
"Kita juga sudah bangun IBC untuk transmit siaran ke seluruh dunia,” tuturnya.
"Kita pun telah mengkurasi kru-kru produksi terbaik untuk 4 venue."
"Krunya cukup banyak, rata-rata di setiap kota itu 35-45 orang."
"Total kamera kita 13 kamera, itu standar yg harus dipunyai.”
“Kemudian yang paling penting replay kan, kita sudah siapkan juga super slowmotion camera, replay-nya kita pakai 4 operator replay, mudah-mudahan kualitas siarannya cukup membanggakan.”