Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Dari Raja Liga Champions, Casemiro Diubah Man United Jadi Berandal

By Sri Mulyati - Rabu, 4 Oktober 2023 | 13:00 WIB
Casemiro (kiri) seperti diubah menjadi berandal oleh Man United dari yang awalnya seorang raja Liga Champions. (TWITTER.COM/UTD_XTRA_)

BOLASPORT.COM - Manchester United ibarat mengubah gelandang mereka, Casemiro, dari seorang raja trofi Liga Champions menjadi berandal.

Casemiro seperti menempuh jalan menuju kematian di Liga Champions bersama Manchester United.

Saat datang ke Man United, Casemiro memiliki status yang tidak main-main.

Gelandang asal Brasil tersebut adalah salah satu dari raja Liga Champions.

Bersama klub lama, Real Madrid, Casemiro sudah memenangi lima trofi di ajang tersebut.

Kedatangannya di Man United pun memberi harapan besar untuk memperbaiki prestasi.

Pada musim perdana, sang gelandang belum bisa membantu tim dengan keahliannya.

Alasannya, Man United pada musim tersebut masih berlaga di Liga Europa.

Baca Juga: Napoli Vs Real Madrid - Toni Kroos Masuk Golongan Spesial seperti Messi dan Ronaldo

Begitu memasuki musim kedua, kiprah Casemiro di kompetisi favoritnya pun begitu ditunggu.

Akan tetapi, gelandang berusia 31 tahun tersebut harus menerima kenyataan pahit.

The Red Devils langsung disambut dengan kekalahan pada dua laga awal Liga Champions musim 2023-2024.

Setelah takluk dari Bayern Muenchen, pasukan Erik ten Hag harus kalah dari Galatasaray dalam laga terbaru, Selasa (3/10/2023).

Kekalahan tersebut ikut diwarnai dengan catatan buruk dari penampilan Casemiro.

Ia menerima kartu merah karena melakukan pelanggaran ke Dries Mertens.

DARREN STAPLES/AFP
Casemiro mendapat kartu merah dalam laga Man United vs Galatasaray pada duel Liga Champions di Old Trafford (3/10/2023).

Dilansir BolaSport.com dari ESPN, Casemiro sudah menerima tiga kartu merah sejak bergabung Man United.

Baca Juga: Ronaldo dan De Gea Jadi Bintang saat Man United Terakhir Kali Menang di Liga Champions, Fan MU Mulai Kangen Mantan?

Catatan tersebut kontras jika dibandingkan dengan kiprahnya bersama Real Madrid.

Dalam 222 laga bersama klub lama, Casemiro hanya pernah menerima kartu merah sebanyak dua kali.

Kondisi ini seperti mengindikasikan penurunan yang dialami oleh sang pemain.

Hal tersebut bisa memengaruhi warisan yang ditinggalkan Casemiro sebagai pesepak bola.

Selama ini, ia sudah dikenal sebagai salah satu gelandang pekerja keras yang membantu kesuksesan timnya.

Namun, mendekati akhir karier, Casemiro justru seperti kehilangan arah.

Tanpa perbaikan performa dari Man United, status Casemiro terancam tercoreng.

Nama besarnya menjadi taruhan jika tim yang ia bela terus menerima hasil negatif.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P