Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Bos PSIS Semarang, Yoyok Sukawi merespons positif permintaan netizen untuk melobby gelandang Arema FC, Arkhan Fikri.
Nama Arkhan Fikri turut menjadi perbincangan dalam beberapa hari terakhir karena ia berhasil masuk daftar pemain yang dipanggil timnas Indonesia senior.
Dari sebanyak 25 pemain yang dipanggil, Arkhan Fikri akan menjadi pemain debutan di timnas senior pada Oktober 2023 ini.
Pemain 18 tahun itu sebelumnya hanya reguler dipanggil untuk timnas U-20 Indonesia dan timnas U-23 Indonesia.
"Kami juga bangga atas pemanggilan Arkhan untuk timnas Indonesia senior," kata Manajer Arema FC, Wiebie Dwi sebagaimana dikutip BolaSport.com dari Surya Malang Tribunnews, Rabu (4/10/2023).
Baca Juga: Asisten Pelatih Persib Bandung Bangga Usai Tiga Anak Asuhnya dipanggil ke Timnas Indonesia
"Tentu saja dari klub juga ikut senang dengan catatan Arkhan Fikri sejauh ini, baik untuk klub dan timnas," tambahnya.
Gacornya penampilan Arkhan Fikri juga sampai ke telinga bos PSIS Semarang, Yoyok Sukawi.
Salah satu followers Yoyok Sukawi pun merekomendasikan Arkhan Fikri ke Yoyok Sukawi untuk direkrut PSIS.
"Arkhan Fikri boleh dilobby pak," kata akun @donnya.p.
Yoyok Sukawi pun merespons positif permintaan dari followersnya itu.
"Siap," jawabnya singkat.
Selain Arkhan Fikri, Yoyok Sukawi sebelumnya juga membeberkan pernyataan sensaional dengan membidik striker Persis Solo, Ramadhan Sananta.
Baca Juga: Bernardo Tavares Akui Sabah FC Dipenuhi Pemain Bintang dan Minta Dukungan Suporter
Bahkan bos PSIS itu tak segan-segan menebus Sananta dengan skema transfer karena masih terikat kontrak di Persis Solo hingga 2025.
"Kami sedang mencari-cari. Sananta boleh juga ini," ujar Yoyok Sukawi pada Jumat (29/9/2023) dilansir BolaSport.com dari Tribun Jateng.
"Kalau masih terikat kontrak, bisa saja kita lakukan transfer."
"Dia adalah striker terbaik Indonesia sekarang," tambahnya.
Yoyok mengatakan bila Ramadhan Sananta akan sangat cocok bila diduetkan dengan Carlos Fortes.
"Saya rasa jika Sananta dan Fortes berduet, bergantian dengan Septian David, ini akan membuat lini serang kami semakin tajam," ujarnya.
"Memang ada kebutuhan di posisi striker. Tetapi bukan berarti untuk mengganti Fortes."
"Yang kita bicarakan di sini adalah posisi pendamping Carlos Fortes."
"Septian David sudah melakukan tugasnya dengan baik di situ, tetapi dia tidak bisa diforsir terus menerus. Harus bergantian."
"Sekarang ada Septian David, ada Zola, kami butuh warna," tambahnya.