Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares, berjanji membawa tim Juku Eja bertahan di Liga 1.
Seperti diketahui, PSM baru saja mendapatkan hasil negatif saat berjumpa Sabah FC pada ajang Piala AFC 2023/2024 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Kamis (5/9/2023).
Pada babak penyisihan Grup H, Dzaky Asraf dkk harus puas menerima kekalahan dengan skor telak 0-5.
Hasil ini sekaligus membuat mereka berada di posisi juru kunci di papan klasemen.
Sebelumnya, PSM juga harus menerima kekalahan saat berjumpa dengan Haiphong dengan skor 0-3.
Bernardo Tavares menjelaskan, saat ini dia akan fokus menata mental bermain anak asuhnya.
Menurutnya, saat ini mereka menargetkan tampil maksimal di Liga 2023/2024.
Selain itu, pemain yang cedera akan terus mereka pantau kondisinya.
Mereka masih memiliki satu laga terakhir yakni melawan Hougang United pada 8 November mendatang.
"Selamat kepada Sabah dan kami perlu pulih dengan cepat."
"Kami akan mencoba memulihkan pemain yang cedera, melihat apakah mereka bisa bermain dalam pertandingan berikutnya."
"Karena fokus kami adalah Liga 1," kata Bernardo Tavares seusai laga.
Kembali ke liga pelatih asal Portugal ini berharap agar timnya tidak terdegradasi musim depan.
Jika melihat papan klasemen maka posisi PSM cukup mengkhawatirkan.
Mereka saat ini berada di posisi 14 klasemen dan hanya berjarak lima poin dari zona degradasi.
Dia berharap semua pemain bisa berjuang dan bisa membuat tim Juku Eja tetap bertahan di kasta tertinggi.
"Kita tidak berada dalam posisi yang baik di klasemen."
"Target kami tidak terdegradasi," ujarnya.
Baca Juga: Pelatih Sabah FC: Saddil Ramdani Salah Satu Pemain Terbaik di Asia Tenggara!
Tavares menyadari bahwa timnya saat ini kurang ideal saat kembali ke liga.
Di antaranya karena beberapa pemain masih cedera dan tidak bisa membela PSM.
Namun, kondisi ini akan mereka maksimalkan dan berharap akan semakin membaik di laga selanjutnya.
"Sayangnya, kami memiliki banyak pemain cedera."
"Terkadang ketika tidak memiliki bahan terbaik, kita tidak dapat membuat omelet," ujarnya.