Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Penyerang Inter Miami, Lionel Messi, memiliki cara kerja otak yang berbeda dan mampu meramal laga lima menit lebih cepat.
Keistimewaan Lionel Messi berlipat ganda setelah orang bisa menyaksikannya secara langsung.
Hal ini diakui sendiri oleh David Beckham yang menjadi salah satu pemilik Inter Miami.
Saat masih aktif bermain, David Beckham pernah berpengalaman melawan Lionel Messi.
Sang legenda mengaku terkagum-kagum dengan cara Messi menaklukkan lawan.
Namun, penilaian Beckham kembali berubah saat ia menyaksikan sang megabintang dari pinggir lapangan.
Beckham seperti bisa meneliti kualitas Messi secara lebih terperinci di posisi saat ini.
Pengalaman ini membuatnya mendapat pencerahan soal kelebihan Messi yang sebelumnya ia lewatkan.
Baca Juga: Zlatan Ibrahimovic Sindir Ronaldo, Sebut Pemain Liga Arab Saudi Rendahan
"Messi bermain sangat cerdas, cara otaknya bekerja sangat berbeda," kata Beckham seperti dilansir BolaSport.com dari FourFourTwo.
"Ia bisa melihat lima menit lebih cepat mengenai arah berjalannya laga," ucap pria berkebangsaan Inggris tersebut.
Kemampuan spesial tersebut semakin bagus karena Messi dibekali bakat yang alami.
Pemain berjuluk La Pulga jarang kehilangan penguasaan bola.
Hal ini menguntungkan tim yang ia bela karena lawan jadi kesulitan dalam mencari celah.
Meski sudah berusia 36 tahun, etos kerja Messi juga belum mengalami perubahan.
La Pulga masih terlihat lapar akan pencapaian prestasi yang lebih tinggi dari sebelumnya.
Baca Juga: Andre Onana Tampil di Bawah Standar, Man United Didesak Cari Kiper Baru yang Lebih Hebat
Hal ini menjelaskan tentang keberuntungan Inter Miami pada awal kedatangan sang megabintang.
Messi menginspirasi tim untuk bangkit dan memetik hasil maksimal di setiap laga.
Hasilnya, trofi Piala Liga berhasil jatuh ke tangan The Herons untuk pertama kalinya.
Sejak Messi cedera, performa Inter Miami pun menurun secara drastis dalam beberapa laga terakhir.
Gerardo Martino selaku pelatih gagal membawa timnya meraih kemenangan dalam empat laga beruntun.
Seluruh awak skuad The Herons tengah menantikan kehadiran Messi kembali.
Kecerdasan sang penyerang menjadi sesuatu yang tidak bisa diajarkan ke pemain lain.
Faktor ini seperti sebuah kualitas spesial yang hanya dimiliki pemain besar.