Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Borneo FC Pieter Huistra, mengaku senang tim asuhannya sukses menaklukkan Arema FC. Tetapi ia juga menyoroti beberapa kekurangan tim hingga sebut Pesut Etam beruntung.
Borneo FC sukses mengalahkan Arema FC dengan skor 1-0 dalam laga pekan ke-15 Liga 1 2023/2024 yang berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Bali, Jumat (6/10/2023).
Kemenangan ini membuat tim berjulukan Pesut Etam tersebut memimpin puncak klasemen Liga 1.
Namun, walaupun Borneo FC meraih kemenangan atas Arema FC melalui gol tunggal yang dicetak Ahmad Nur Hardianto pada menit ke-71.
Juru taktik Borneo FC tak begitu senang, sebab para pemainnya tak tampil bagus.
Stefano Lilipaly dan kawan-kawan dinilai tampil kurang bagus pada laga melawan Arema FC ini.
Sebab sejak awal para pemain kebangaan warga Samarinda itu banyak melakukan kesalahan sendiri.
Sehingga peluang demi peluang yang diciptakan bertubi-tubi pada babak pertama tak ada yang mampu dikonversikan menjadi gol.
Justru lini pertahanan Borneo FC sempat beberapa kali mendapat ancaman dari pemain Arema FC.
Apalagi saat Borneo FC harus menganti strikernya yakni Felipe Cadenazzi pada babak pertama tepatnya menit ke-29.
Tentu saja permainan berubah dan banyak kesalahan yang dilakukan oleh para pemain.
Sehingga Pieter pun menilai Borneo FC cukup beruntung karena Arema FC yang bermain menekan tak bisa mencetak gol.
Baca Juga: Terpaut 15 Poin Tak Buat Gentar Striker Arema FC Melawan Borneo FC
“Ini bukan pertandingan yang mudah, para pemain bekerja keras. Dari babak pertama kami banyak melakukan kesalahan dan kami juga sangat beruntung ya,” ujar Pieter Huistra seusai pertandingan, Jumat (6/10/2023).
“Kami bahkan harus melakukan perubahan pada posisi striker pada babak pertama,” ucapnya.
Lebih lanjut, Pieter mencoba melakukan perubahan pada babak kedua dan akhirnya Borneo FC bisa keluar dari kebuntuan dan sukses meraih kemenangan.
Meski begitu, Pieter tak bisa tutup mata bahwa pertandingan melawan Arema ini bukan performa terbaik tim asuhannya.
Sebab banyak kesalahan yang dilakukan para pemain dan menurutnya ini harus diperbaiki agar ke depannya tak terulang lagi.
“Jadi di babak kedua kami mencoba melakukan perubahan organisasi lebih baik lagi,” kata Piete.
“Tapi saya hanya bisa bilang ini bukan penampilan terbaik kita,” tegas Pieter.
“Tetapi tentu saja kami senang karena kembali meraih kemenangan,” lanjutnya.
Baca Juga: Bos Borneo FC Kritik Keras Shin Tae-yong Usai Tidak Panggil Stefano Lilipaly ke Timnas Indonesia
Sementara itu, sang pencetak gol yakni Ahmad Nur Hardianto mengaku bahwa sebagai pemain ia selalu memberikan penampilan terbaiknya.
Ia mengaku senang karena bisa membawa Borneo FC meraih kemenangan.
Bahkan Ahmad Nur Hardianto dengan bangga mengatakan tak peduli berapa lama ia bermain.
Tetapi, ia siap memberikan penampilan terbaiknya untuk bisa membawa Pesut Etam meraih kemenangan di setiap pertandingan.
Ahmad memang pada laga ini tampil sebagai pemain pengganti.
Ia masuk menggantikan Felipe Cadenazzi pada menit ke-29 karena pemain asing tersebut mengalami kesakitan pada lututnya.
Sehingga Ahmad digantikan untuk bisa membawa Borneo FC tampil maksimal.
Baca Juga: Bojan Hodak: Dua Laga Away Persib akan Jadi Ajang Uji Level Permainan
Ahmad Nur Hardianto pun membuktikan dengan baik, meski ia masuk sebagai pemain pengganti.
Untuk itu, ia dengan bangga mengatakan berapapun menit bermain yang didapatkan.
Ahmad Nur Hardianto siap memberikan penampilan terbaiknya agar tim meraih kemenangan.
“Saya selalu berusaha untuk memberikan yang terbaik berapapun menit bermain yang diberi pelatih kepada saya. Saya selalu siap memberikan permainan terbaik,” tuturnya.