Jadwal Final Bulu Tangkis Asian Games 2022 - Start 13.00 WIB, China di Ambang Pesta Pora jika Tidak Tersandung

BOLASPORT.COM - Nomor perorangan cabang olahraga bulu tangkis pada Asian Games 2022 akan memasuki babak final pada Sabtu (7/10/2023) di Binjiang Gymnasium, Hangzhou, China, mulai pukul 13.00 WIB.

China sudah memastikan satu keping medali emas lewat pertemuan antara Shi Yu Qi dan Li Shi Feng pada partai final tunggal putra.

Kepastian tersebut didapat setelah Shi memetik kemenangan pada babak semifinal.

Bertanding di Binjiang Gymnasium, Hangzhou, China, tunggal putra peringkat enam dunia itu mengalahkan Kodai Naraoka (Jepang) dalam permainan dua gim langsung dengan skor cukup telak.

Shi mengalahkan junior Kento Momota tersebut dengan skor 21-5, 21-15 dalam tempo 50 menit.

Pada gim pertama, Shi Yu Qi benar-benar tampil dominan. Serangannya berhasil terus menembus pertahanan Naraoka. Pertahanannya  rapat dan sulit ditembus.

Sementara itu, Naraoka banyak kehilangan angka dan tidak bisa banyak berkembang.

Tunggal putra ranking ke-3 dunia itu baru bangkit pada gim kedua dengan banyak menerapkan strategi lob serang yang cukup banyak menguras fisik Shi Yu Qi.

Meski sempat merepotkan, Shi tetap mampu mempertahankan pola mainnya sendiri terus bertahan menghadapi keuletan Naraoka hingga akhirnya berhasil mengamankan tiket final.

Dengan melaju ke final, Shi Yu Qi telah memastikan raihan medali emas tunggal putra menjadi milik tim tuan rumah.

Alasannya, satu tiket final lainnya telah digenggam oleh tunggal putra China lainnya yaitu Li Shi Feng.

Li Shi Feng yang pada perempat final mengandaskan Anthony Sinisuka Ginting, tampil jauh lebih solid.

Juara All England Open 2023 itu menumbangkan HS Prannoy (India) yang selama ini dikenal sebagai pawang raja bulu tangkis dari Denmark, Viktor Axelsen, dengan kemenangan yang juga cukup telak.

China bisa berpesta medali emas jika tiga sektor lainnya tidak tersandung dengan negara lain seperti yang terjadi pada final beregu putri Asian Games 2022 yang mempertemukan China dan Korea Selatan.

Baca Juga: Update Klasemen Medali Asian Games 2022 - Dapat Tambahan Medali dari Dayung dan Panahan, Indonesia Masih Bertahan

Berstatus juara bertahan, tim putri China dijegal Korea Selatan langsung dalam tiga partai, 0-3.

Dari laga ganda campuran, Yuta Watanabe/Arisa Higashino, melaju ke final Asian Games 2022.

Tiket babak final didapat Watanabe/Higashino setelah menaklukkan wakil tuan rumah, Feng Yan Zhe, Huang Dong Ping.

Bertanding di Binjiang Gymnasium, Hangzhou, China, Jumat (6/10/2023), Watanabe/Higashino menang atas Feng/Huang, melalui rubber game.

Melalui hasil ini, Watanabe/Higashino menggagalkan terjadinya all Chinese final.

China sebelumnya sudah menggenggam tiket final melalui Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong setelah menaklukkan Seo Seung-jae/Chae Yu-jung (Korea Selatan).

Zheng/Huang berhasil revans dari dua kekalahan sebelumnya saat berjumpa dengan Seo Seung-jae/Chae Yu-jung (Korea Selatan) pada Kejuaraan Dunia 2023 dan China Open 2023.

Pada semifinal Asian Games 2022, Zheng/Huang menang lewat laga ketat. Hasil ini membuat Zheng/Huang selangkah lagi mempertahankan medali emas yang sudah mereka raih pada Asian Games 2018, Jakarta-Palembang,

Zheng/Huang unggul 13-5 dalam rekor pertemuan atas Watanabe/Higashino.

Namun, dalam pertemuan terakhir yang terjadi pada Japan Open 2023, Watanabe/Higashino menang dalam dua gim langsung, 21-18, 21-17.

Unggulan teratas ganda putri, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan (China) masih menunjukkan kualitasnya sebagai ganda putri nomor satu dunia dengan menembus final.

Peraih medali emas Asian Games 2018, Jakarta-Palembang itu juga punya kesempatan untuk mempertahankan raihannya itu.

Pada partai final, Chen/Jia akan melawan Baek Ha-na/Lee So-hee (Korea Selatan).

Berdasarkan rekor pertemuan, Chen/Jia unggul 3-2 atas Baek/Lee. Pertemuan terakhir antara kedua pasang pemain terjadi pada final China Open 2023.

Saat itu, Chen/Jia menang dua gim langsung dengan skor 21-11, 21-17.

Final ideal terjadi pada nomor tunggal putri yang mempertemukan unggulan pertama, An Se-young (Korea Selatan) kontra Chen Yu Fei (China) yang merupakan peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020.

Chen unggul 10-6 dalam rekor pertemuan atas An. Tetapi, An sedang tak terbendung saat ini, yang dibuktikan dengan penampilannya ketika menundukkan Chen pada beregu putri Asian Games 2022.

Meski begitu, Chen tentu punya motivasi lebih ingin membalas kekalahan dari An sekaligus ingin menjaga harga diri sebagai wakil tuan rumah.

Satu-satunya wakil yang tidak berstatus unggulan pada final adalah ganda putra Choi Sol-gyu/Kim Won-ho (Korea Selatan).

Satwiksiraj Rankireddy/Chirag Shetty yang merupakan unggulan kedua akan menjadi lawan Choi/Kim dalam perebutan emas.

Pertemuan ini menjadi peluang Choi/Kim pecah telur setelah dua kali menelan kekalahan dari Juara Asia 2023 itu.

Rangkaian final Asian Games 2022 akan dibuka dengan pertandingan nomor ganda campuran dan ditutup dengan laga tunggal putri.

Baca Juga: Rekap Semifinal Bulu Tangkis Asian Games 2022 - Minus Ganda Putra, China Tempatkan 5 Wakil pada Final dengan 1 Emas di Tangan

Berikut jadwal final bulu tangkis Asian Games 2022, Sabtu (7/10/2023).

XD : Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong (1/China) vs Yuta Watanabe/Arisa Higashino (2/Jepang)

MD : Choi Sol-gyu/Kim Won-ho (Korea Selatan) vs Satwiksiraj Rankireddy/Chirag Shetty (2/India)

MS : Li Shi Feng (6/China) vs Shi Yu Qi (4/China)

WD : Chen Qing Chen/Jia Yi Fan (1/China) vs Baek Ha-na/Lee So-hee (Korea Selatan)

WS : An Se-young (1/Korea Selatan) vs Chen Yu Fei (2/China)