Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

MotoGP Indonesia 2023 - Ini Tanggapan Ducati jika Jorge Martin Jadi Juara Dunia MotoGP 2023

By Delia Mustikasari - Selasa, 10 Oktober 2023 | 18:25 WIB
Sport Director Ducati Paolo Ciabatti saat konferensi pers kolaborasi antara Shell Advance dengan Ducati Corse, yang diselenggarakan di Hutan Kota by Plataran, Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (10/10/2023). (PUTRI ANNISA/BOLASPORTCOM )

BOLASPORT.COM - Ducati kini tengah mendominasi pada balapan MotoGP 2023. Hal ini ditunjukkan dari lima pembalapnya yang masuk dalam jajaran 10 besar dalam klasemen MotoGP 2023.

Saat ini, Francesco Bagnaia bahkan tengah bersaing ketat dengan Jorge Martin (Pramac Ducati) dalam perebutan posisi teratas juara dunia menjelang seri balap MotoGP Indonesia 2023 di Sirkuit Mandalika, 13-15 Oktober.

Pembalap Prima Pramac, Jorge Martin, semakin mengancam takhta puncak klasemen yang saat ini diduduki Francesco Bagnaia.

Kemenangan Martin pada MotoGP Jepang 2023 di Sirkuit Motegi Minggu membuat dia menjadi penantang gelar juara dunia.

Martin kini mengantongi 316 poin. Dia hanya tertinggal 3 poin dari Bagnaia (319 poin) yang finis di posisi kedua.

Posisi murid pertama Valentino Rossi yang menjadi juara MotoGP itu bisa dikatakan benar-benar terancam kejuaraan masih panjang.

Masih ada sisa enam seri balap lagi dengan dua kali balapan di setiap seri, yakni sprint dan race yang menyuguhkan poin maksimal 37.

Martin tidak terbendung pada seri MotoGP San Marino 2023 pada awal September kemarin.

Dalam enam balapan terakhir (sprint dan grand prix), Martin selalu finis di dua posisi teratas dan hanya sekali gagal mencetak kemenangan.

"Kami menjalin kerjasama jangka panjang dengan Shell. Kami mencapai hasil fantastik tahun kemarin dengan menjadi juara dunia (pembalap dan konstruktor)," kata Direktur Olahraga Ducati, Paolo Ciabatti dalam konferensi pers Shell Advance bersama Ducati Corse di Jakarta, Selasa (10/10/2023).

"Kami menggunakan bensin dan oli mesin yang membantu pencapaian kami mencapai mesin yang kuat."

Baca Juga: MotoGP Indonesia 2023 - Alasan Francesco Bagnaia Keceplosan Ucap 'Bye-bye Honda' di Depan Marc Marquez

Ciabatti berharap tim pabrikan Ducati mampu meraih hasil maksimal pada balapan MotoGP Indonesia 2023.

"Balapan ini (di Indonesia) sangat penting bagi kami, tetapi cuaca yang kurang mendukung bisa menghentikan balapan kami," ujar Ciabatti.

"Saya berharap cuaca mendukung dan jangan hujan saat belapan. Dengan alokasi 7 motor dalam semusim harus dapat diandalkan."

"Kami menikmati pengalaman kami di Indonesia setelah kami mengunjungi Jakarta. Kami sangat suka pulau lombok di tengah kondisi ekstrem yang panas."

"Perubahan suhu performa mesin sangat berpengaruh. Shell bisa memberikan kemudahan bagi mesin," ucap Ciabatti.

Saat ditanya apakah Ducati rela jika Jorge Martin menjadi Juara Dunia MotoGP 2023 tahun ini, Ciabatti mengatakan bahwa dia fokus kepada empat pembalapnya saat ini.

"Seperti yang saya katakan tadi, kami sudah mengontrak empat pembalap (Bagnaia, Bastianini, Martin, (Johann Zarco). Kami punya pandangan sendiri terhadap hal tersebut," tutur Ciabatti.

"Tidak dipungkiri juga Martin, (Marco) Bezzecchi adalah pembalap yang baik. Tetapi, kami akan mengusahakan yang terbaik untuk Ducati (mempertahankan gelar juara dunia)," ujar Ciabatti.

Ciabatti juga menanggapi rumor Marc Marquez yang akan bergabung dengan Ducati pada 2025 setelah menyelesaikan kontraknya dengan Gresini Racing pada 2024.

"Itu baru sebatas rumor. Kami sekarang fokus dengan pembalap yang kami miliki. Soal rencana Marquez biar pihak menajemen yang memutuskan," ucap Ciabatti.

Baca Juga: Hasil Undian Wakil Indonesia pada Denmark Open 2023 - Marcus dan Kevin Akan Tampil dengan Tandem Baru?

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P