Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Ketua Umum PSSI Erick Thohir akhirnya memberikan respons terkait hasil uji coba timnas U-17 Indonesia selama pemusatan latihan (TC) di Jerman.
Seperti diketahui, timans U-17 Indonesia tengah menjalani TC di Jerman pada akhir September hingga pertengahan Oktober nantinya.
Selama berada di Jerman, tim asuhan Bima Sakti memang telah menjalani laga uji coba melawan klub lokal.
Iqbal Gwijangge dan kawan-kawan telah tercatat menjalani empat laga uji coba selama di Jerman.
Dari empat laga uji coba itu, timnas U-17 Indonesia baru meraih dua kali kemenangan dan dua kali menelan kekalahan.
Tim Merah Putih pertama kali menjalani uji coba melawan klub asal Jerman TSV Meerbusch U-17.
Dalam laga tersebut, skuad Garuda Asia langsung menelan kekalahan 0-1 pada 27 September lalu.
Kemudian lima hari berselang, timnas U-17 Indonesia sukses meraih kemangan perdana.
Timnas U-17 Indonesia menang 1-0 atas SC Padeborn Youth yang diisi oleh pemain U-19 dan U-17.
Setelah itu, pada laga ketiga tim Merah Putih sukses melanjutkan tren positif tim.
Timnas U-17 Indonesia meraih kemenangan tipis 2-1 atas VFL Osnabruerck pada 5 Oktober 2023.
Namun, pada laga uji coba keempat, tim asuhan Bima Sakti itu harus menelan kekalahan telak 0-3.
Baca Juga: Kalah dari Eintracht Frankfurt U-19, Kapten Timnas U-17 Indonesia Pilih Ambil Hikmahnya
Ji Da Bin dan kawan-kawan harus mengakui keunggulan Eintracht Frankfurt U-19 pada Minggu (8/10/2023).
Erick Thohir pun membocorkan terkait perkembangan timnas U-17 Indonesia selama berada di Jerman.
Pria yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN tersebut mengaku mendapat laporan langsung dari Bima Sakti dan Indra Sjafri yang mendampingi di Jerman.
“Persiapan U-17 kemarin sudah bertanding 4 kali, dan rata-rata setelah saya cek dengan U-19, jadi memang di atas umur mereka 2 tahun,” ujar Erick Thohir kepada awak media termasuk BolaSport.com di Stadion GBK, Senayan, Jakarta, Selasa (10/10/2023).
Dengan hasil ini, Erick Thohir tegas mengatakan bahwa berapapun kelompok usia yang dihadapi timnas U-17 Indonesia tak penting.
Ia bahkan menekankan bahwa hal itu tak bisa dijadikan alasan.
“Tapi itu bukan alasan kita kalah atau menang, tetapi ini persiapan yang penting karena dari 4 kali pertandingan, kan terakhir kita kalah 0-3,” tegasnya.
Lebih lanjut, Menteri berusia 53 tahun itu mengatakan bahwa setelah mendapatkan laporan dari Bima Sakti ada beberapa hal yang membuatnya tak puas.
Baca Juga: Pemain Timnas U-17 Indonesia Kepincut Cicipi Liga Eropa usai Tonton Langsung Laga Borussia Dortmund
Mantan Presiden Inter Milan itu dengan tegas mengatakan bahwa ia tak puas apabila perkembangan timans U-17 Indonesia di Jerman sudah lebih baik.
Erick Thohir dengan tegas, ingin timnas U-17 Indonesia selama berada di Jerman bisa mengalami peningkatan.
Untuk itu, ia ingin para pemain terus mengalami peningkatan hingga akhirnya bisa menjadi baik.
Apalagi Erick Thohir juga mendengar penjelasan dari Bima Sakti terkait apa saja yang mendapat sorotan.
Mantan Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI) itu menilai bahwa skuad Garuda Asia harus meningkatkan beberapa kualitas tim.
Menurutnya agar formasi timnas U-17 Indonesia bagus, Erick meminta agar posisi penyerang dan bertahan diperkuat lagi.
Sebab timnas U-17 Indonesia ini bakal tampil di Piala Dunia U-17 2023 yang berlangsung pada 10 November hingga 2 Desember mendatang.
“Tapi yang penting, kemarin saya telepon coach bima, kedislinan dalam menyerang dan bertahan itu kunci, dan mereka bilang sudah lebih baik,” kata Erick Thohir.
“Saya bilang tidak cukup lebih baik, saya maunya baik. Ini yang coba mereka genjot,” lanjutnya.
“Penting sekali kita punya formasi yang disiplin, apakah saat bertahan atau menyerang, karena banyak negara di atas kita.”
Tentu saja ketidakpuasan Erick Thohir karena lawan yang akan diharapi timans U-17 Indonesia adalah tim-tim terbaik.
Baca Juga: Kesan-kesan Pemain Timnas U-17 Indonesia Usai Berkunjung ke Kandang Borussia Dortmund
Dalam laga ini, tim Merah Putih dipastikan bergabung dalam Grup A Piala Dunia U-17 2023 bersama Panama, Ekuador, dan Maroko.
Melihat lawan-lawan ini, Erick Thohir pun meminta agar para pemain mempersiapkan timans U-17 dengan baik.
Erick mengatakan kabar dari Jerman, para pemain memang sudah lebih baik dan mengelami peningkatan.
Akan tetapi, Erick tetap meminta para pemain agar lebih tangguh lagi.
“Dari update, banyak pemain juga yang skill-nya meningkat, terutama kemarin para kiper kita yang dilatih dari pelatih Monchengladbach,” jelas Erick Thohir.
“Tinggal bagaimana di posisi lain, bek, striker, midfielder, supaya bisa lebih baik lagi.”
Erick memang berharap para pemain menyiapkan diri dengan baik.
Sebab lawan-lawan yang akan dihadapi ini berat dan tak boleh dianggap remeh.
“Saya pernah bilang negara-negara yang menang di Piala Dunia U-17 itu kadang-kadang dari negara yang tak terduga. Kita juga tidak boleh menganggap remeh,” tutur Erick.
“Oh ini Panama U-17, kita pasti lebih bagus' enggak. Ekuador U-17 itu kuat, jangan underestimate. Maroko U-17 dan Panama U-17 juga kuat,” tambahnya.
Baca Juga: Pemain Timnas U-17 Indonesia Kepincut Cicipi Liga Eropa usai Tonton Langsung Laga Borussia Dortmund
"Meski saat drawing Piala Dunia U-17 2023, ada kesenangan buat kami. Namun, bukan berarti kami tidak baik-baik. Jadi harus benar-benar bermain dengan baik.”
Erick Thohir bahkan berharap timnas U-17 Indonesia ini nantinya saat kembali ke Tanah Air sudah dalam kondisi siap.
Mereka diharapkan bisa tempur dan meraih hasil terbaik nantinya.
“Mereka masih ada beberapa pertandingan sebelum pulang, tetapi nanti saya berharap begitu tiba di Indonesia mereka bisa langsung adaptasi cuaca karena di Jerman dingin dan di sini panas,” pungkasnya.